Jakarta (ANTARA) - Penjualan beberapa merek mobil dalam satu bulan menjelang akhir tahun 2019 mengalami penurunan, terutama pada merek-merek besar, kendati hal itu tidak terjadi pada Suzuki yang mencetak kenaikan penjualan.

Penjualan kendaraan bermerek Toyota tercatat 29.087 unit pada November 2019, turun ketimbang dua bulan sebelumnya yakni 31.927 unit (September 2019) dan 31.142 unit (Oktober 2019), mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).

Sedangkan pada tahun lalu di bulan yang sama, Toyota melego 32.067 unit mobil.

Daihatsu pada November 2019 juga mengalami penurunan penjualan menjadi 15.911 unit, dari 17.537 unit dan 17.530 unit pada September dan Oktober 2019. Pada tahun lalu di bulan yang sama, Daihatsu melego 17.910 unit mobil.

Honda mobil menjual 13.210 unit mobil, turun dari Oktober sebanyak 14.503 unit, namun naik dari penjualan pada September sejumlah 12.431 unit.

Pabrikan berlogo tiga berlian, Mitsubishi, menjual 11.974 unit pada November 2019, turun dari September dan Oktober sebanyak 12.712 dan 13.983 unit.

Kendati demikian, kinerja yang membaik ditunjukkan Suzuki yang mencetak kenaikan penjualan. Bulan ini Suzuki terjual 10.077 unit yang menjadi catatan penjualan terbanyak mereka sepanjang 2019. Pada tiga bulan sebelumnya Suzuki menjual rata-rata 8 ribu unit mobil.

Hingga bulan ke-11 2019, total penjualan domestik sebanyak 940.362, atau memerlukan penjualan 60ribu unit untuk mencapai target penjualan nasional 1 juta unit.

Baca juga: Toyota: Pasar otomotif turun hingga 12 persen sepanjang 2019

Baca juga: Otomotif dunia bakal kehilangan 700 miliar euro akibat perang dagang

Baca juga: Penjualan ritel Honda naik, Brio tertinggi pada Agustus

 
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2019