Jakarta (ANTARA) - Manajer Liverpool Juergen Klopp menilai timnya tampil luar biasa saat menaklukkan Monterrey dengan skor 2-1 dalam pertandingan semifinal Piala Dunia Antarklub di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar, Rabu setempat (Kamis dini hari WIB).

"Menurut saya para pemain tampil luar biasa karena kami memiliki sejumlah hal yang aneh. Itu merupakan lini tengah paling ofensif yang pernah saya turunkan untuk pertandingan kompetitif, kemudian Hendo (Jordan Henderson) dan Joe Gomez berpasangan sebagai bek tengah," kata Klopp seperti dilansir laman resmi klub.

Baca juga: Gol Firmino amankan Liverpool ke final Piala Dunia Antarklub

The Reds sempat memimpin terlebih dahulu melalui gol Naby Keita, sebelum Rogelio Funes Mori menyamakan kedudukan untuk Monterrey. Liverpool baru mampu mengamankan kemenangan melalui gol Firmino pada masa tambahan waktu.

Klopp yang menyimpan sejumlah pemain intinya pada awal pertandingan, meski kemudian memainkan Sadio Mane dan pencetak gol penentu kemenangan Firmino, mengaku dirinya cemas kalau pertandingan harus diteruskan dengan perpanjangan waktu.

"Saya sejujurnya mencemaskan perpanjangan waktu. Maka saya sangat gembira ketika Bobby (Firmino) mencetak gol itu. Kami tidak banyak memiliki peluang karena kami tidak memiliki opsi-opsi lain, namun kami menginginkan sejumlah perubahan untuk susunan pemain," ujar pria Jerman itu.

Baca juga: Flamengo lolos final Piala Dunia Antarklub

Kemenangan atas Monterrey mengantar Liverpool ke final untuk bertemu wakil Amerika Selatan Flamengo. Klub yang sama pernah mengalahkan mereka dengan skor 3-0 dalam pertandingan Piala Interkontinental 1981.

Terlepas dari sejarah buruk tersebut, Klopp tetap meyakini bahwa Flamengo merupakan tim yang tangguh. Terlebih Liverpool masih harus mengevaluasi kebugaran para pemainnya.

"Saya belum tahu pasti siapa yang akan siap untuk pertandingan selanjutnya, maka kita lihat saja. Kami harus memulihkan diri secepatnya dan mempersiapkan diri. Namun kami melihat Flamengo pada pertandingan semifinal lainnya, dan itu merupakan permainan terbuka untuk kurun waktu yang lama," paparnya.

Baca juga: Bertolak ke Qatar, Liverpool bawa 20 pemain

Klopp pun meyakini dengan keberadaan pelatih Jorge Jesus, Flamengo akan memiliki pengaruh bermain gaya Eropa. Sehingga ia sangat mewaspadai tim Brazil tersebut.

"Pertandingan berat, pertandingan yang benar-benar berat," pungkas Klopp saat ditanyai apa yang diperkirakan akan terjadi pada pertandingan final yang berlangsung Sabtu.

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019