Nanti saya minta mereka kolaborasi, saya ajak ke lapangan untuk bisa dilihat atau di-'match'kan dengan kondisi lapangan
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono akan mengajak pemenang sayembara gagasan rancangan kawasan ibu kota RI ke Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, untuk menyesuaikan desain tata kota.

"Nanti saya minta mereka kolaborasi, saya ajak ke lapangan untuk bisa dilihat atau di-'match'kan dengan kondisi lapangan," ujar Basuki ditemui di Kantor Presiden Jakarta pada Jumat.

Menurut Basuki, dewan juri akan memilih tiga dari ratusan peserta sayembara gagasan rancangan Kawasan Ibu Kota baru Indonesia.

Baca juga: Jokowi apresiasi peserta terseleksi sayembara desain ibu kota baru

Basuki menjelaskan Presiden tidak memilih gagasan desain mana yang paling baik.

Pemilihan gagasan rancangan tata ibu kota terbaik sepenuhnya tanggung jawab dewan juri.

Dia menambahkan gagasan rancangan yang memenangkan sayembara akan disesuaikan kembali dengan kondisi di lapangan.

"Iya misalkan (pemenang) 1, 2, dan 3 kita akan 'improve' lagi. Inikan gagasan, sehabis itu baru (proses) 'detail design'nya," jelas Basuki.

Untuk rancangan detilnya akan meliputi antara lain penyelidikan air, dan penyelidikan tanah.

Baca juga: Waskita tunggu kajian Kementerian PUPR bangun Tol Penajam-Balikpapan

Presiden Joko Widodo dalam acara presentasi desain Ibu Kota Negara di Kantor Presiden, Jakarta telah menyampaikan apresiasi atas terpilihnya sejumlah rancangan tata kota ibu kota baru RI yang melalui proses sayembara gagasan desain.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berharap konsep pembangunan ibu kota baru visioner, baik sebagai kota cerdas, nyaman, humanis dan ramah lingkungan.

Dia mengarahkan di kota tersebut perlu dibangun zona pemerintahan, zona pendidikan, zona fasilitas kesehatan, zona pusat keuangan, hingga zona riset dan inovasi.

Baca juga: Badan Otorita Pemindahan Ibu Kota Negara dibentuk Januari 2020
 

Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2019