"Pengembangan youth development sangat penting bagi setiap klub, baik itu dari sisi pelatih maupun pemain. Hal itu menjadi dasar kami bekerja sama dengan klub termasuk salah satunya dengan Alaves," kata CEO Persija Ferry Paulus dalam keterangan resmi klub, Sabtu.
"Alaves adalah tim La Liga yang hebat dalam pembinaan. Mereka memiliki akademi klub kelompok usia 11 sampai 23 tahun. Semua pelatih akademi klub berlisensi UEFA-Pro. Banyak yang akan kami dapatkan dari kerja sama ini. Mereka juga nantinya akan mengirimkan staf pelatih ke Persija," tambahnya.
Baca juga: Persija resmi perpanjang kontrak Marko Simic selama tiga tahun
Sementara itu, Academy Manager Alaves Oscar Garro mengatakan alasan dipilihnya Persija untuk bekerja sama adalah karena klub ibukota itu memiliki semangat tinggi untuk membentuk pengembangan sepak bola usia muda terbaik saat ini.
"Kami menilai Persija memiliki semangat tinggi yang membantu kami membentuk program kepelatihan berkualitas dan membangun infrastruktur yang juga berkualitas untuk usia muda. Kami merasa mereka merupakan mitra yang sangat potensial dan sangat bagus," tuturnya.
Pada bulan lalu, Persija juga telah mengikat kerja sama dengan FC Tokyo. Ikatan kerja sama dengan klub juara Liga Jepang tersebut terkait pembinaan sepak bola muda usia dini.
Baca juga: Persija ikat kerja sama dengan FC Tokyo
Baca juga: Persija: kemitraan dengan klub J-League demi pemain muda dan pelatih
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019
