Sejumlah petugas kepolisian juga bersiaga di beberapa titik Stasiun Gambir untuk mengamankan, seperti pintu masuk dan loket pembelian tiket
Jakarta (ANTARA) - Pos Pelayanan dan Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2020 di Stasiun Gambir, Jakarta, Senin, mulai berbenah untuk melayani seluruh penumpang di stasiun kereta api tersebut.

Berdasarkan pantauan Antara di Stasiun Gambir, sejumlah petugas kepolisian Polres Metro Jakarta Pusat nampak berbenah memasang sejumlah properti untuk melengkapi kebutuhan pelayanan kepada masyarakat.

Sejumlah petugas kepolisian juga bersiaga di beberapa titik Stasiun Gambir untuk mengamankan, seperti pintu masuk dan loket pembelian tiket.

Kereta Api tambahan (fakultatif) dari Stasiun Gambir menuju Semarang Tawang, Jawa Tengah masih tersedia ratusan tiket untuk hari ini, Senin (23/12).

Berdasarkan data yang dipantau Antara di Stasiun Gambir, Jakarta, Senin untuk kereta Argo Sindoro Fakultatif jurusan Semarang Tawang pada keberangkatan pukul 00.30 wib masih tersedia 247 kursi.

Baca juga: Hingga siang, total esktra flight di Bandara Soetta 16 pesawat

Baca juga: Kereta tambahan Gambir-Semarang masih tersedia ratusan tiket

Baca juga: DPR dorong Polri-TNI tingkatkan keamanan jelang Natal-Tahun Baru

Sedangkan Argo Cheribon masih tersedia 190 kursi. Untuk kereta Argo Muria (Gambir-Semarang) masih tersedia 228 kursi. Selanjutnya, Argo Sindoro pukul 16.00 wib masih tersedia 163 kursi (Gambir - Semarang).

Kemudian, Argo Cheribon pukul 20.40 wib, Gambir-Cirebon masih tersedia 100 kursi dan kereta yang sama pukul 22.30 wib tersedia 323 kursi. Data tersebut dihimpun Antara hingga pukul 14.23 wib, Senin.

Berdasarkan pantauan Antara sejumlah penumpang nampak memadati ruang keberangkatan, rata-rata penumpang menuju ke arah Jawa Tengah.

"Saya baru datang belum beli tiket, namun masih tersedia kereta tambahan ke Semarang, sehingga saya beli untuk keberangkatan tengah malam, kemudian pindah naik bus lagi ke arah Yogyakarta," kata Rusdi, salah satu penumpang kereta yang akan menuju ke Yogyakarta.

Pewarta: Afut Syafril Nursyirwan
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019