"Kehadiran kita di sini, di gereja, saya bersama pak Danrem, pak Sekda mewakili Gubernur dan pak Wali Kota untuk memastikan pelaksanaan Natal dan tahun baru di tempat kita ini aman," kata Kapolda Sulteng kepada wartawan, di depan salah satu gereja di Kota Palu, Selasa malam.
Kapolda mengatakan, kepada masyarakat Sulawesi Tengah yang merayakan Natal, bisa merayakannya dengan aman dan tertib dalam menjalankannya.
"Mari semua kita menjaga situasi Sulawesi Tengah untuk tetap aman dan tertib sehingga bisa menjalankan ibadah dengan baik dan beraktivitas dengan baik, untuk menuju masyarakat yang sejahtera," katanya.
Kemudian, kata Kapolda masyarakat tidak perlu khawatir terkait dengan potensi kerawanan gangguan kamtibmas di wilayah Sulawesi Tengah.
"Kita sudah menyiapkan pengamanan dengan kekuatan penuh antisipasi potensi kerawanan, jadi masyarakat tidak usah ragu. Polda, Korem pemerintah daerah sudah menyiapkan pengamanan," ujarnya.
Kapolda ungkapkan, sebanyak 3.788 personel gabungan TNI-Polri bersama pemerintah dan pihak terkait diturunkan untuk mengamankan pelaksanaan perayaan Natal dan perayaan pergantian tahun baru di di wilayah Sulawesi Tengah.
Sekretaris Daerah Pemprov Sulteng Hidayat Lamakarate, mengatakan pemerintah hadir bagi seluruh masyarakat untuk memberi rasa aman dalam menjalankan aktivitas termasuk ibadah.
"Bapak Gubernur juga sama dengan yang disampaikan bapak Kapolda, kita berusaha untuk memberikan suasana masyarakat merasa bahwa pemerintah hadir dalam memberikan jaminan keamanan dalam segala aktivitasnya," katanya.
Di tempat sama, Wali Kota Palu Hidayat menambahkan sebelum dimulainya perayaan natal tahun ini, pemerintah Kota Palu melalui Satgas K5 telah bekerja dengan maksimal agar Kota Palu tetap kondusif.
Baca juga: Polda Metro Jaya prioritas pengamanan 316 gereja
Baca juga: Kapolda Bengkulu ajak warga jaga keamanan selama Natal
Baca juga: Polrestabes Palembang jaga ketat gereja amankan Natal
Pewarta: Rangga Musabar/Sulapto Sali
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019
