Dalam perdagangan hari ini, rupiah akan menguat karena dukungan eksternal dan internal yang begitu kuat sehingga di akhir tahun ini mata uang garuda akan ditutup dibawah 14.000. Ini capaian yang luar biasa bagi pemerintah saat ini
Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis pagi bergerak menguat menjelang libur akhir tahun 2019

Pada pukul 9.44 WIB, rupiah bergerak menguat empat poin atau 0,03 persen menjadi Rp13.975 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya di posisi Rp13.979 per dolar AS.

"Dalam perdagangan hari ini, rupiah akan menguat karena dukungan eksternal dan internal yang begitu kuat sehingga di akhir tahun ini mata uang garuda akan ditutup dibawah 14.000. Ini capaian yang luar biasa bagi pemerintah saat ini," kata Direktur PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Rupiah Kamis pagi menguat 5 poin

Dari eksternal, pasar optimistis hubungan AS-China kembali harmonis setelah kedua negara mencapai kesepakatan damai dagang fase I yang sepertinya akan diteken pada awal bulan depan.

Salah satu poin dalam kesepakatan tersebut adalah China berkomitmen untuk membeli lebih banyak produk AS dan mengurangi hambatan impor. Ini dilakukan untuk menurunkan defisit perdagangan AS dengan China, yang menjadi perhatian utama Trump.

China serius dengan komitmen tersebut. Pada pertengahan bulan ini, Kepala Kantor Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer mengungkapkan China setuju menambah pembelian hasil pertanian AS senilai 32 miliar dolar AS dalam dua tahun ke depan.

Baca juga: Rupiah masih bertahan di bawah Rp14.000 jelang libur Natal

Namun China telah meningkatkan kritik bahwa AS mengganggu di Hong Kong, Taiwan dan hal-hal lain yang dianggapnya internal.

Dari internal, Ibrahim menilai reformasi di bidang birokrasi, keuangan dan lainnya yang dilakukan pemerintah dan Bank Indonesia membuahkan hasil yang manis di akhir tahun ini.

"Ini semua berkat kerjasama yang apik dengan pelaku bisnis dan yang terpenting kondisi politik dalam negeri yang stabil," ujar Ibrahim.

Pemerintah juga berfokus terhadap pengurangan impor migas sebesar 50 persen melalui implementasi B20 dan B30, dan tahun depan akan di luncurkan B100 sehingga Indonesia bisa mengekspor biodiesel.

"Sehingga akan berdampak terhadap CAD yang akan terus membaik di tahun depan," kata Ibrahim.

Ibrahim memperkirakan rupiah pada hari ini akan bergerak di kisaran Rp13.935 per dolar AS hingga Rp13.990 per dolar AS.

Baca juga: Dibuka menguat, rupiah bergerak loyo menembus angka Rp14.000

 

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2019