"Dia saya anggap mengerti masalah-masalah perindustrian, bisa memberikan masukan ke saya tentang soal-soal perindustrian," kata Wapres Ma'ruf dalam jumpa pers, di Kantor Wapres, Jakarta, Kamis.Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin memilih mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin sebagai Tim Ahli Wapres karena dinilai memahami persoalan di sektor perindustrian.
"Dia saya anggap mengerti masalah-masalah perindustrian, bisa memberikan masukan ke saya tentang soal-soal perindustrian," kata Wapres Ma'ruf dalam jumpa pers, di Kantor Wapres, Jakarta, Kamis.
Saleh juga diketahui menjabat sebagai Managing Director Sinar Mas.
Wapres menjelaskan pengangkatan Saleh sebagai Tim Ahli Wapres bukan karena posisinya di Sinar Mas.
Baca juga: Stafsus Wapres: Hoaks, isu masjid akan dijaga polisi
Ma'ruf juga meyakini tidak akan terjadi konflik kepentingan dalam kinerja Saleh. "Hanya, dia kita akan minta masukan," kata Ma'ruf.
Sementara itu, terkait wacana pengangkatan Wakil Kepala Staf Kepresidenan, Ma'ruf menegaskan rencana posisi itu tergantung kepada pertimbangan kebutuhan.
"Ya kalau memang dibutuhkan. Ini butuhnya lagi 'gemuk', ya terpaksa 'digemukkan' karena ada kepentingan ya. Itu masih belum kok, masih wacana," demikian Ma'ruf terkait wacana Wakil KSP.
Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2019
