Jakarta (ANTARA) - Kereta api jarak jauh mengalami keterlambatan sehingga menyebabkan antrean penumpang di Stasiun Besar Gambir, Jakarta Pusat, Jumat malam.

Dari pantauan ANTARA, para penumpang menunggu hampir di seluruh lantai stasiun berlantai tiga tersebut. Bahkan para penumpang tersebut memenuhi bagian stasiun, mulai dari lantai dasar stasiun, tangga menuju lantai satu hingga peron di lantai dua.

Banyak di antaranya yang sudah duduk-duduk di lantai karena sudah tidak kebagian kursi karena membludaknya penumpang yang menunggu keberangkatan.

Okto, salah satu penumpang tujuan Bandung, mengaku harus menunggu lebih dari dua setengah jam untuk menaiki kereta Argo Parahyangan dengan jadwal keberangkatan kereta pukul 22.05 WIB. Kereta yang dia naiki baru datang sekitar pukul 23.30 dan berangkat pukul 23.41 WIB.

"Lelah saya, saya tadi sempat berpikir untuk membatalkan kereta saya," kata Okto di Stasiun Gambir.

Baca juga: KAI minta maaf soal gangguan di Stasiun Karawang

Penumpang menunggu keberangkatan di Stasiun Besar Gambir, Jakarta, Jumat malam (27/12/2019). (ANTARA/Ricky Prayoga)

Pengeras suara di Stasiun Gambir pun berulang kali mengumumkan info terkini perjalanan kereta dan posisi kereta dengan diiringi permintaan maaf karena keterlambatan yang menyebabkan penumpukan penumpang tersebut.

"Kami atas nama PT KAI Daop 1 mengucapkan permohonan maaf atas keterlambatan perjalanan kereta anda," kata suara di pengeras suara.

Sementara itu, akun twitter @KAI121 menginformasikan bahwa keterlambatan kereta karena gangguan operasional di Stasiun Karawang sehingga mengakibatkan antrean dan keterlambatan perjalanan KA yang melintas di jalur tersebut.

"Selamat malam, mohon maaf atas ketidaknyamanannya, gangguan perjalanan di St Karawang disebabkan perangkat persinyalan tersambar petir. Sehingga perjalanan KA dilayani dengan manual secara hati-hati untuk menjamin keselamatan KA," tulis akun tersebut lagi.
Baca juga: Porter stasiun raup rezeki lebih saat ada lonjakan penumpang

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019