Tips penting lagi, ketika kendaraan mogok setelah terjebak banjir atau melintasi genangan, perhatikan langkah berikut ini, jangan menyalakan kendaraan dulu, lebih baik didorong ke tempat yang lebih aman.
Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya melalui akun sosial media @tmcpoldametro menyampaikan tips berkendara aman saat  hujan di Jakarta untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan karena faktor cuaca.

Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sejak awal dan pertengahan Desember ini wilayah Jakarta sudah memasuki musim hujan II, untuk itu pengguna kendaraan bermotor sebaiknya berhati-hati saat berkendaraan kala hujan.

Faktor cuaca yang tidak mendukung menyebabkan jalan rusak, tergenang dan licin, agar lebih aman dan nyaman berkendaraan perhatikan tips dari @tmcpoldametro seperti dikutip, Kamis:

Periksa semua lampu kendaraan apakah semua dapat berfungsi dengan baik.

"Lampu bermanfaat membantu pengendara melihat jarak pandak yang terbatas karena hujan." kata admin @tmcpoldametro.

Baca juga: Genangan terjadi di sejumlah titik wilayah Jakarta Selatan

Baca juga: Hujan guyur Jakarta Tranjakarta modifikasi rute

Baca juga: Pohon beringin tumbang timpa tiga kendaraan di Pasar Minggu


Menyalakan lampu utama meskipun siang hari dan hujan rintik-rintik sangat membantu pengendara lainnya untuk melihat kendaraan yang kita kendarai.

Tips berikutnya, periksa kondisi tekanan udara dalam ban dan kedalaman alur ban secara rutin minimal seminggu sekali. Kondisi tekanan ban yang cukup dan alur ban yang masih baik akan menghindari kendaraan melayang di atas air (aquaplaning) dan tergelincir (slip) pada saat hujan.

Pengendara diimbau tidak menggunakan ban yang sudah tipis karena akan berisiko saat berkendaraan kala hujan.

Agar aman saat berkendaraan periksa juga kondisi kontrol utama komponen kendaraan seperti kemudi, pedal rem, gas maupun kopling agar dalam kondisi baik.

"Fungsi kontrol utama komponen kendaraan sangat penting untuk mengantisipasi keadaan darurat atau akibat kesalahan orang lain," kata admin akun @tmcpoldametro tersebut.

Ketika hujan pengguna kendaraan sebaiknya menggunakan alas kaki yang tidak licin, tahan air dan aman untuk berkendaraan. Serta siapkan jas hujan yang berbentuk baju dan celana lebih aman ketimbang jas hujan berbentuk ponco.

Tips berikutnya, kurangi kecepatan pada saat hujan karena jalanan licin, menjaga jarak aman berkendaraan dan jangan sembarangan menerobos genangan air karena tidak tahu kedalamannya, atau apakah terdapat lubang.

Motor yang terkena genangan berpotensi mogok atau terperosok ke dalam lubang yang kemungkinan ada di dalam genangan.

Tips penting lagi, ketika kendaraan mogok setelah terjebak banjir atau melintasi genangan, perhatikan langkah berikut ini, jangan menyalakan kendaraan dulu, lebih baik didorong ke tempat yang lebih aman.

Ada kemungkinan air yang masuk ke dalam saluran pembuangan gas dapat menyebabkan korsleting pada sistem pengapian kendaraan dan dapat membuat kendaraan terbakar.

"Apabila ditemukan genangan air, pohon tumbang, ataupun membutuhkan derek untuk wilayah DKI Jakarta sekitarnya, pengendara dapat menginformasikan ke TMC Ditlantas Polda Metro Jaya di nomor 021-52960770 atau 112," kata admin akun @tmcpoldametro




 

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019