Semarang (ANTARA) - Presiden Joko Widodo meminta kepada pemda agar kawasan Kota Lama Semarang diisi kegiatan-kegiatan yang mendukung industri kreatif.

"Yang paling penting setelah jadi ini ada aktivitas, ada isian yang baik, terutama yang berkaitan dengan ekonomi kreatif, industri kreatif, yang ada di Kota Semarang dan Jawa Tengah pada umumnya," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada media usai meninjau kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Senin.

Baca juga: Presiden Jokowi ke Semarang tinjau Pasar Djohar dan Kota Lama

Menurut Presiden Jokowi, kawasan Kota Lama Semarang telah direstorasi dengan baik dan dapat menjadi ikon Semarang yang baru sehingga menarik wisatawan.

Dia meminta masyarakat agar untuk menjaga dan merawat bangunan cagar budaya di kawasan itu.

Baca juga: Jokowi ke Pasar Djohar tinjau progres pembangunan

"Tinggal diisi dengan kegiatan-kegiatan seni budaya, mungkin di sini galeri, restoran dihidupkan, juga mengangkat pertumbuhan ekonomi Kota Semarang maupun Jawa Tengah," kata Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi juga menilai upaya revitalisasi kawasan Kota Lama di Semarang dapat dicontoh oleh kota-kota lain di Indonesia.

Baca juga: Presiden bersepeda sambangi Kota Lama Semarang

Pembangunan proyek penataan Kawasan Kota Lama Semarang (KKLS) tahap I dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Program Penataan Kota Lama Semarang dikerjakan Kementerian PUPR selama tiga tahun mulai 2017 sampai 2019.

Baca juga: Presiden minta pedagang jaga kebersihan Pasar Djohar

Kawasan seluas 22 hektare itu dibangun untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke lokasi tersebut.

Saat di kawasan tersebut, Presiden Jokowi mengunjungi Galeri UMKM Semarang, gedung Oudetrap, serta pusat kerajinan UMKM.

Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2019