Sulut, Tahuna (ANTARA) - Kepala BPBD Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Rivo Pudihang mengatakan tim SAR telah menemukan satu korban banjir bandang di Kampung Lebo dalam kondisi meninggal.

"Tim SAR berhasil menemukan satu korban banjir bandang di kampung Lebo," kata Rivo Pudihang, Jumat. Korban atas nama Armando Makananging (19) ditemukan meninggal sekitar pukul 17.00 tertimbun longsor.

"Armando Makananging ditemukan tertimbun longsor di rumahnya, sedangkan Siren Ontak (44) belum ditemukan," kata dia.

Baca juga: Banjir bandang mengakibatkan satu orang meninggal di Sangihe

Baca juga: Tanggap darurat bencana Sangihe sampai 25 Juli


Pencarian korban oleh tim dihentikan karena sudah malam nanti dilanjutkan kembali besok.

Sedangkan korban meninggal atas nama Bartolomeus Mangape (83), saat ini sudah dibawa keluarga ke kampung Kauhis untuk dimakamkan.

"Korban meninggal dunia atas nama Bartolomeus Mangape saat ini sudah di bawa keluarga di kampung Kauhis untuk dimakamkan," kata dia.

Sementara delapan korban luka saat ini sedang dirawat di Puskesmas Manganitu dan Rumah Sakit Liun Kendage Tahuna.*

Baca juga: Kerugian pascabencana longsor di Sangihe Rp57,09 miliar

Baca juga: Korban meninggal longsor Sangihe bertambah dua orang

Pewarta: Jerusalem Mendalora
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020