kami ingin memastikan bahwa bantuan itu menjangkau warga yang terdampak langsung
Jakarta (ANTARA) - IPC atau PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) menyalurkan bantuan untuk ribuan warga yang terdampak banjir di beberapa titik di wilayah Jakarta Utara dan Bekasi.

Sekretaris Perusahaan IPC, Shanti Puruhita, di Jakarta, Minggu, mengatakan, pihaknya menyalurkan bantuan berupa bahan makanan, alat kebersihan dan sanitasi, serta perlengkapan kebutuhan bayi yang didistribusikan langsung melalui koordinasi dengan BNPB bersama pemerintahan setempat.

“Pendistribusian terkonsentrasi di beberapa posko yang di wilayah Bekasi meliputi Cikunir, Permata Hijau, Kranji, dan Jakarta Utara termasuk daerah yang dilalui Sungai Begog, Sukapura, Rorotan, dan Cilincing. IPC melalui Tim Employee Social Responsibility sudah turun ke lapangan sejak Kamis lalu,” katanya.

Shanti menjelaskan, selain berkoordinasi dengan BNPB dan pemerintahan setempat, IPC juga bersinergi dengan beberapa BUMN lain seperti Pertamina, Pegadaian, Pelni, dan BKI dalam pendistribusian bantuan tersebut.

“Kami ingin memastikan bahwa bantuan itu menjangkau warga yang terdampak langsung banjir kemarin. Karena itu, tim ESR IPC sudah diturunkan ke lokasi dan langsung berkoordinasi dengan BNPB di lapangan sejak hari pertama banjir,” jelasnya.

Baca juga: Warga bentuk "rantai manusia" angkut lumpur sisa banjir di Rawajati
Baca juga: Seribu orang kerja bakti bersihkan sisa banjir di Rawajati


Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar penanganan banjir di Jabodetabek dikerjakan bersama-sama, mulai dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, serta pemerintah kabupaten dan kota.

Menteri BUMN, Erick Thohir juga telah mengarahkan beberapa BUMN untuk menyerahkan bantuan logistik hingga alat-alat kesehatan di sejumlah wilayah yang paling terdampak.

Berdasarkan data Pemkot Jakarta Utara, sebanyak 1.340 warga di kawasan Jakarta Utara terpaksa mengungsi di 16 posko pengungsi yang tersebar di beberapa kelurahan.

Hingga Jumat malam (3/12/2019), BNPB melaporkan sebanyak 47 warga meninggal dunia akibat banjir di Jabodetabek sejak malam pergantian tahun 2020.

Shanti berharap, bantuan yang didistribusikan tersebut dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir, hingga nantinya warga bisa kembali beraktivitas normal.

Baca juga: PMI salurkan air bersih untuk korban banjir di Tangerang dan Bekasi
Baca juga: Pupuk Indonesia salurkan bantuan untuk korban banjir di Jakarta Barat
Baca juga: BTN salurkan bantuan bagi karyawan korban banjir

Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020