Saat melewati areal persawahan itu tiba-tiba datang banjir susulan karena luapan air
Semarang (ANTARA) - Seorang warga Desa Rowosari, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah hanyut terbawa banjir yang melanda wilayah tersebut, Kamis.

Kepala Basarnas Jawa Tengah Aris Sofingi di Semarang, Kamis, mengatakan korban bernama Sutrisno (36) hanyut terbawa banjir di sekitar areal persawahan.

Ia menjelaskan kejadian itu bermula ketika korban bersama empat warga Rowosari lainnya dalam perjalanan dari rumah menuju jalur rel kereta api dengan melewati areal persawahan.

"Saat melewati areal persawahan itu tiba-tiba datang banjir susulan karena luapan air," katanya.

Baca juga: 2.173 rumah warga di Kabupaten Grobogan terdampak banjir

Sebanyak tiga orang berhasil menyelamatkan diri dengan berpegangan pada batang pisang, sedangkan korban ikut terseret banjir.

Tim pencari dan penyelamat diterjunkan untuk mencari korban yang hanyut.

Ia mengatakan pencarian dilakukan di sekitar lokasi hilangnya korban.

Ia menyebut kedalaman banjir di sekitar lokasi korban hanyut mencapai dua meter.

Luasnya areal persawahan serta intensitas hujan yang masih tinggi, kata dia, menjadi kendala dalam proses pencarian terhadap korban.

Pencarian yang belum membuahkan hasil tersebut akan dilanjutkan kembali pada Jumat (10/10) pagi

Baca juga: Pemerintah Jawa Tengah kirim alat berat ke daerah banjir Grobogan
Baca juga: Sejumlah desa di Kabupaten Grobogan tergenang banjir
Baca juga: Belasan desa di Kabupaten Grobogan dilanda banjir

Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020