Dikutip dari laman The Verge, Jumat, versi baru dari game original tahun 2006 itu akan hadir dengan visual 3D yang diubah menyerupai gaya lukisan, dan akan meluncur di Switch pada 6 Maret.
Informasi tersebut bukan satu-satunya pengumuman yang dibuat The Pokémon Company. Perusahaan juga mengumumkan “Pokémon Sword and Shield,” tahun lalu, mendapatkan izin ekspansi RPG.
Baca juga: Fitur baru gim Pokemon Go "Buddy Adventure" hadir tahun depan
Baca juga: Pokemon Go luncurkan monster generasi 5
Pengembang game, Game Freak menyebutkan bahwa “Pokemon Sword and Shield” akan menawarkan konten baru bagi pemain untuk melanjutkan petualangan mereka dengan kartu ekspansi.
Ekspansi akan dirilis dalam dua bagian yaitu Isle of Armor dan The Crown Tundra, yang masing-masing dirilis pada Juni 2020 dan musim gugur 2020. Akan ada dua versi berbeda dari paket ekspansi tersebut untuk mencerminkan Sword dan Shield.
Sebelumnya, Game Freak telah merilis versi yang diperluas dari setiap wilayah melalui game seperti Pokémon Platinum atau Ultra Moon.
Alih-alih memulai petualangan baru, pemain akan dapat melanjutkan perjalanan mereka menggunakan data simpanan mereka saat ini.
Ekspansi pertama, Isle of Armor, akan memperkenalkan pokemon baru. Sementara itu, Crown Tundra, akan fokus pada eksplorasi.
Kedua area tersebut akan muncul dalam game sebagai “peta tanpa batas,” meskipun Game Freak menjanjikan keduanya akan lebih besar daripada ruang yang sudah sangat besar itu.
Lebih dari 200 Pokemon yang sebelumnya tidak tersedia akan ditambahkan ke area baru ini. Game Freak juga akan terus merilis pembaruan gratis, termasuk pembaruan yang memungkinkan integrasi Pokémon Home.
Baca juga: Bincang bersama Brandon Tan, pemain Pokemon nomor satu dunia
Baca juga: "Manhole" bergambar Pokemon hiasi kota-kota di Jepang
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
