Saya berharap anak muda sebagai generasi milenial mengoptimalkan potensi ekonomi desa yang beraneka ragam melalui pemanfaatan media sosialJakarta (ANTARA) - Anggota Komisi VII DPR RI Rofik Hananto menginginkan berbagai kalangan generasi milenial yang mampu mengikuti perkembangan teknologi termutakhir agar dapat aktif dalam membangun desa di berbagai kawasan Nusantara.
"Saya berharap anak muda sebagai generasi milenial mengoptimalkan potensi ekonomi desa yang beraneka ragam melalui pemanfaatan media sosial," kata Rofik dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Menurut dia, perkembangan dunia saat ini menuntut seseorang untuk mampu mengikuti dan menguasai perkembangan teknologi informasi, khususnya sosial media yang mampu melesatkan pertumbuhan ekonomi.
Politisi PKS itu mengajak generasi milenial dalam rangka menggalakkan wirausaha di daerah pedesaan agar mereka juga mampu memberdayakan hidup warga desa secara mandiri.
Ia berpendapat bahwa kekuatan ekonomi dunia pada saat ini akan lahir dari pusat-pusat perkembangan pertumbuhan ekonomi yang berbasis desa.
"Air yang bersih, udara yang segar, kekayaan dan sumber daya alam yang melimpah, wisata yang penuh pesona, anak-anak muda yang kreatif, anak muda dan masyarakat desa yang tangguh, ulet, yang pantang menyerah dan berani hidup susah, itu adanya di desa," ucapnya.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menginginkan generasi muda milenial memiliki kompetensi yang memadai agar mampu menjadi unsur pimpinan di perusahaan BUMN.
Erick menganggap posisi pimpinan BUMN sebaiknya diisi oleh figur-figur muda bertalenta. Setidaknya, pimpinan BUMN, diharapkan Erick, berusia di kisaran 45 tahun dan memiliki kompetensi, integritas, serta rekam jejak pengalaman yang mumpuni.
Menurut Erick, figur muda atau dari kalangan milenial akan mampu membawa inovasi dan perubahan yang sesuai dengan perkembangan zaman.
Baca juga: Hipmi usul pimpinan BUMN diisi kalangan milenial
Baca juga: Anggota DPR ajak generasi milenial berani berkarya
Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020
