Ini merupakan pertama kakinya bagi Adikara menulis lagunya sendiri. Sehingga di tiap alunan nada dan liriknya terasa sangat personal.
"Lagu ini itu menceritakan tentang seseorang yang sedang jatuh cinta, yang di mana orang tersebut rela melakukan apa saja untuknya. Lumayan klise sih, hehehe," ucap Adikara Fardy dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Senin.
Nuansa balada dengan instrumen piano sangat mendominasi pada lagu ini. Untuk inspirasinya sendiri, Adikara mengaku kalau lagu ini memang terinspirasi dari perasaan cinta pada umumnya.
Dika pun mengakui kalau perasaan jatuh cinta merupakan karunia yang indah bagi seseorang untuk bisa mengalaminya.
"Sangat mengagumkan rasanya, bagaimana kehadiran seseorang bisa mengubah hidup kita. 'How love can change you, your world, your point of view. And you are willing to do everything for love, to give, to share'," tambah Dika.
Adikara berharap, lagu ini bisa menambah rentetan lagu cinta kepada pecinta musik lainnya. Terutama bagi teman-teman yang juga tengah jatuh cinta.
"Karena lagu ini juga memiliki makna yang dalam buat saya. Ini lagu pertama yang saya tulis sampai menangis saking bahagianya," ujar Dika.
Baca juga: Hanin Dhiya sambut tahun baru dengan lagu "Biar Waktu Hapus Sedihku"
Baca juga: "Lagu Pesisir", lagu baru dari Pusakata
Baca juga: Prima Napitupulu rilis lagu baru berjudul "Lebam"
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020
