Saham-saham yang terkait dengan jasa-jasa, bahan kimia, dan instrumen presisi paling banyak meraih keuntungan
Tokyo (ANTARA) - Saham-saham Tokyo berakhir lebih tinggi pada perdagangan Rabu, karena investor membeli kembali saham-saham yang telah jatuh, membantu indeks acuan Nikkei berada di atas garis psikologis penting 24.000 poin.

Indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) naik 0,70 persen atau 166,79 poin, dari tingkat penutupan Selasa (21/1/2020), menjadi mengakhiri pedagangan di 24.031,35 poin.

Sementara itu, indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham papan utama di pasar Tokyo menambahkan 9,16 poin atau 0,53 persen, menjadi ditutup pada 1.744,13 poin.

Saham-saham yang terkait dengan jasa-jasa, bahan kimia, dan instrumen presisi paling banyak meraih keuntungan pada saat penutupan perdagangan. Saham-saham Tokyo ditutup lebih rendah sehari sebelumnya, dengan indeks Nikkei menghentikan kenaikan beruntun tiga hari karena investor memilih mengambil untung di tengah kurangnya isyarat perdagangan baru, sementara yen menguat terhadap dolar AS merugikan eksportir.

Indeks acuan Nikkei 225 turun 218,95 poin atau 0,91 persen menjadi 23.864,56 poin pada penutupan perdagangan Selasa (21/1/2020), sementara indeks Topix kehilangan 9,19 poin atau 0,53 persen menjadi 1.734,97 poin.

Baca juga: Bursa saham Tokyo dibuka nyaris datar, penguatan yen tekan eksportir
Baca juga: Saham Tokyo ditutup melemah karena aksi ambil untung dan kenaikan yen


Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020