Jakarta,  (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Ibu Ani Yudhoyono, menerima relawan pendidikan Butet Manurung, yang datang bersama empat orang rekannya di Kantor Kepresidenan Jakarta, Kamis.

"Presiden dan Ibu Negara yang memang sangat menaruh perhatian terhadap pendidikan meminta agar Butet dan kawan-kawan bisa bertemu, untuk mendengarkan cerita tentang kegiatan yang dilakukannya selama ini di berbagai tempat," kata Jurubicara Kepresidenan Andi Mallarangeng.

Menurut Andi, perhatian Presiden terhadap kegiatan Butet sesungguhnya telah dimulai sejak 2005 ketika Presiden menyinggung kegiatan Butet dalam artikelnya di Majalah Time yang berjudul "The Making of A Hero".

Lalu, lanjut dia, ketika Presiden mengetahui bahwa Butet menghadapi sejumlah kesulitan dalam mengoperasikan sekolahnya maka Kepala Negara kemudian mengundang Butet dan kawan-kawan.

Sementara itu Butet mengatakan bahwa ia memperoleh bantuan sebesar Rp200 juta dari Presiden untuk mengoperasikan kembali sekolahnya.

"Bantuan itu akan kami gunakan untuk program satu tahun dua sekolah kami di Flores dan Halmahera yang terpaksa tutup sementara," katanya seraya menambahkan bahwa selain dana Presiden juga memberikan bantuan berupa makanan padat gizi yang biasanya digunakan untuk tentara.

Menurut dia, para relawan yang mengajar di hutan dan pesisir acapkali mengalami kesulitan untuk memperoleh makanan yang cepat, bergizi dan mudah dibawa.

Butet Manurung dan kawan-kawan adalah relawan pendidikan untuk suku-suku terasing yang bekerja atas dasar inisiatifnya sendiri yang dia beri nama Sokola .

Butet dan kawan-kawannya merintis Sokola sejak 1999 di komunitas Orang Rimba Jambi. Hasilnya adalah metode praktis baca tulis hitung yang kemudian diaplikasikan di lokasi program yang lain.

Pada pertengahan 2008 Sokola telah menjangkau delapan propinsi di Indonesia dan memiliki lebih dari 1.000 peserta belajar dengan dukungan relawan-relawan dari seluruh Indonesia.

Atas prestasinya, Butet Manurung menerima sejumlah penghargaan antara lain "Man and Biosfer Award 2001", "Woman of the Year" bidang pendidikan AnTV 2004, "Hero of Asia Award" by Time Magazine 2004, "Kartini Indonesia Award 2005" dan "Ashoka Award 2005 dan Ashoka Fellow 2006.(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008