Jakarta (ANTARA) - Manchester United menelan kekalahan kedua beruntun di Liga Inggris setelah takluk 0-2 dari tamunya Burnley pada laga yang dimainkan di Stadion Old Trafford, Manchester, Rabu setempat (Kamis dini hari WIB).

Setan Merah sempat mengancam pada awal laga saat Aaron Wan-Bissaka kerap mendapat ruang di pertahanan Burnley. Ia memberi umpan bagus kepada Anthony Martial pada menit ke-15, namun pemain Prancis itu gagal menyambar bola.

Wan-Bissaka kembali merepotkan pertahanan tim tamu pada menit ke-28, melalui operannya kepada Juan Mata. Kali ini pemain Spanyol itu gagal menyepak bola dengan sempurna.

Dua peluang bagus lain dimiliki United, sundulan Daniel James memaksa kiper Nick Pope melakukan penyelamatan dan Martial kembali gagal memaksimalkan peluang.

Kegagalan demi kegagalan United dimaksimalkan Burnley pada menit ke-45. Chris Wood mampu meneruskan bola sodoran Ben Mee untuk membobol gawang United yang dikawal David de Gea.

Baca juga: Klopp jelaskan aksi emosional Oxlade-Chamberlain saat lawan MU

Manajer United Ole Gunnar Solksjaer memasukkan Mason Greenwood untuk menambah daya serang timnya. Namun yang terjadi, United justru kemasukan untuk kedua kalinya pada menit ke-56 saat Jay Rodriguez mengatasi adangan Harry Maguire dan memasukkan bola dari dalam kotak penalti.

United berpikir Charlie Taylor mestinya mendapat kartu merah setelah ia menjatuhkan Greenwood di tepi kotak penalti, saat sang pemain hanya tinggal berhadapan dengan kiper Nick Pope, namun wasit dan VAR tidak mengabulkan harapan tuan rumah.

Burnley tidak mendapat kesulitan berarti untuk mempertahankan keunggulan dua golnya. Mereka memang sempat kemasukan lewat gol Luke Shaw, namun gol itu tidak disahkan akibat pelanggaran yang lebih dulu dilakukan terhadap Jeff Hendrick.

Hasil itu membuat United tertahan di peringkat kelima dengan 34 poin, sedangkan Burnley menduduki peringkat ke-13 dan hanya terpaut empat poin dari United.

Spurs dan Leicester akhiri puasa kemenangan

Tottenham Hotspur mengakhiri puasa kemenangan selama empat pertandingan saat mereka memukul tamunya Norwich City dengan skor 2-1.

Baca juga: Rashford janji kembali sebelum musim usai guna antar MU ke empat besar


Spurs memimpin terlebih dahulu melalui gol Dele Alli memanfaatkan umpan Serge Aurier pada menit ke-38. Namun eksekusi penalti Temuu Pukki pada menit ke-70 membuat kedudukan imbang 1-1.

Kedudukan imbang tidak bertahan lama. Bintang Korea Selatan Son Heung Min kemudian menjadi pahlawan Tottenham saat ia mengemas gol penentu kemenangan pada menit ke- 79.

Nasib serupa dialami oleh Leicester City yang mengakhiri catatan dua kekalahan beruntunnya. Menjamu tim papan bawah West Ham United, Leicester mendulang kemenangan meyakinkan 4-1.

The Foxes membuka keunggulan pada menit ke-24 melalui gol Harvey Barnes, sebelum gol Ricardo Pereira menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-45.

Unggul dua gol membuat Leicester agak menurunkan tekanan. Situasi itu dimanfaatkan benar oleh West Ham yang akhirnya mampu memperkecil ketertinggalan lewat eksekusi penalti Mark Noble.

Namun upaya West Ham untuk mengamankan satu poin sirna setelah mereka kemasukan dua gol tambahan yang dicetak Ayoze Perez, satu melalui penalti (81') dan satu lagi dari sepakan meneruskan umpan Kelechi Iheanacho (88').

Baca juga: Ringkasan Liga Inggris: Newcastle lagi-lagi buat hasil laga dramatis

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2020