Jakarta (ANTARA) - Persatuan Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) yakin Piala Eropa tahun 2020, yang berlangsung 12 Juni-12 Juli, tetap semarak dengan hiruk pikuk dukungan para fans meski format penyelenggaraan berganti.

Untuk kali pertama sepanjang sejarah, khusus edisi 2020, UEFA memutuskan untuk melaksanakan laga-laga fase grup Piala Eropa di 12 negara.

“Saya pikir, format seperti itu justru lebih mendekatkan para penggemar dengan turnamen. Format 12 negara tuan rumah di fase grup juga sengaja dibuat untuk merayakan 60 tahun digelarnya Piala Eropa,” ujar Penasihat sepak bola UEFA Luis Figo di Jakarta, Minggu.

Menurut legenda sepak bola Portugal itu, adanya 12 negara yang menjadi tuan rumah fase grup membuat Piala Eropa 2020 lebih mudah disaksikan masyarakat yang tinggal di Eropa.

Selain faktor geografis, daya tarik lain dari Piala Eropa UEFA 2020 tentu saja kualitas tim yang bertanding.

Edisi terkini turnamen empat tahunan tersebut diyakini Figo akan memperlihatkan tontonan seru karena tim-tim besar Eropa seperti Prancis, Jerman, Italia, Spanyol dan Belgia mengincar gelar juara.

Tim-tim Eropa saat ini tengah menguasai jagad sepak bola dunia. Dari 10 besar tim nasional putra terbaik di peringkat terbaru FIFA, enam di antaranya adalah tim Eropa. Bahkan, posisi satu-dua peringkat FIFA masing-masing diisi Belgia dan Prancis.

“Dengan filosofi sepak bola masing-masing, semua tim di Eropa dapat saling mengalahkan. Apalagi, tim-tim saat ini sudah mengandalkan teknologi dan memiliki pola latihan yang mutakhir,” kata Figo.

Di fase grup, Piala Eropa UEFA 2020 berlangsung di 12 negara. Karena Piala Eropa 2020 memiliki enam grup, artinya setiap grup mempunyai dua negara sebagai tuan rumah.

Adapun pembagiannya yaitu laga Grup A dilaksanakan di Roma (Italia) dan Baku (Azerbaijan), Grup B di Saint Petersburg (Rusia) dan Copenhagen (Denmark), Grup C di Amsterdam (Belanda) dan Bucharest (Rumania), Grup D di London (Inggris) dan Glasgow (Skotlandia), Grup E di Bilbao (Spanyol) dan Dublin (Irlandia) dan Grup F Muenchen (Jerman) dan Budapest (Hungaria).

Baca juga: Pertandingan Piala Eropa 2020 ditayangkan di televisi Indonesia
Baca juga: Mola TV akan siarkan Piala Eropa 2020 secara lengkap
Baca juga: Rusia terancam tak bisa menggelar pertandingan Piala Eropa 2020


Pewarta: Michael Siahaan
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2020