"Meskipun peringkat tidak semata-mata mendefinisikan kerja keras staf produksi, aku akan sangat puas jika kami melampaui peringkat 10 persen," kata dia dalam sebuah konferensi pers di Yeouido, Seoul, belum lama ini seperti dilansir The Korea Times, Jumat (31/1).
Dalam drama yang disiarkan stasiun televisi JTBC dan tayang hari Jumat itu, Seo-joon berperan Sae-royi, seorang mantan narapidana yang berupaya menjalankan usaha Pocha di Itaewon--kawasan ini dikenal sebagai jantung kehidupan malam Seoul.
Drama yang dibuat berdasarkan webcomics dengan judul yang sama ini mengungkap kisah Sae-royi memulai bisnis makanan bersama rekan-rekannya, yang diperankan aktor Kim Da-mi, Kim Dong-hee dan Lee Joo-young.
Karena cerita dalam drama dimulai dengan Sae-royi sebagai siswa sekolah menengah, Seo-joon mengaku harus mengingat masa mudanya sendiri untuk memainkan karakter itu secara alami.
"Terasa canggung karena sudah lama sejak kelulusanku...aku harus berpikir bagaimana perilakuku dulu (waktu di sekolah menengah) dan mencoba meniru kebiasaanku dulu," tutur pria yang belakangan bermain dalam film "The Divine Fury" itu.
Sementara itu, Penulis Cho Kwang-jin, yang juga pencipta webcomics "Itaewon Class" mengaku gembira dan puas pada penggambaran para aktor tentang karakter komik karyanya.
"Untuk satu adegan yang seharusnya tidak sedih, aku menangis menyaksikan para pemain yang memerankannya," kata dia.
Di sisi lain, sutradara Kim Sung-yoon mengungkapkan para aktornya percaya diri memainkan peran masing-masing.
"Aku khawatir beberapa kalimat dari komik mungkin terdengar klise ketika para aktor mengatakannya (dalam drama). Park Seo-joon adalah orang pertama yang mengatakan salah satu kalimat itu dan setelah melihatnya berakting dengan lancar, aku menyadari kemampuan para aktor," ungkap dia.
Baca juga: Park Seo Joon rayakan ultah bersama V BTS
Baca juga: Park Seo-joon nikmati pengalaman baru di film horor
Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020
