Untuk sektor industri dan khususnya energi itu berada di bawah saya, yaitu Wamen I. Nah untuk BUMN jasa itu di bawah wamen II
Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri (Wamen) BUMN Budi Gunadi Sadikin perkenalkan jajaran direksi BUMN energi kepada anggota DPR di Ruang Komisi VI, Senayan, Jakarta, Senin.

"Untuk sektor industri dan khususnya energi itu berada di bawah saya, yaitu Wamen I. Nah untuk BUMN jasa itu di bawah wamen II," kata Budi Gunadi Sadikin sembari memperkenalkan BUMN energi PLN, Pertamina, dan PGN.

Dalam pemaparannya Budi Gunadi juga menjelaskan bahwa sektor energi khususnya BUMN memiliki dua rencana besar korporasi yaitu pertama perencanaan perusahaan, kedua transisi energi.

Lebih lanjut ia menjelaskan perencanaan korporat terbagi dalam tiga hal besar yaitu ketersediaan energi, keterjangkauan dan kesinambungan (sustainable).

"Indonesia ini luas dan berupa kepulauan, jadi jangkauannya harus lebih luas dari negara daratan lainnya, namun dituntut untuk efisiensi dari BUMN energi kita," kata Budi Gunadi.

Kemudian untuk keberlanjutan, Budi Gunadi mengungkapkan bahwa sektor energi tidak boleh meninggalkan "PR" bagi generasi selanjutnya, dengan begitu kesinambungan sangat diperlukan untuk jangka panjang.

Untuk hal kedua yaitu tema besar mengenai transisi energi, Budi Gunadi mengingatkan bahwa revolusi industri bergerak dimulai ketika energi bisa diubah untuk mobilisasi, hingga lahirnya pesawat. Maka, lanjut dia, Indonesia harus bersiap dalam perubahan transisi tersebut agar tidak bergantung pada impor energi dari negara lain.

Secara spesifik perencanaan dua tema besar tersebut sudah disampaikan kepada sektor BUMN energi dan nantinya akan ditekankan langsung oleh Menteri BUMN kepada para anggota legislatif.

Baca juga: Erick Thohir puji kecepatan BUMN bantu WNI di China cegah Virus Corona



 

Pewarta: Afut Syafril Nursyirwan
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020