Tangerang (ANTARA) - Sudah tiga hari sejak Sabtu (1/2) hingga Senin banjir yang melanda wilayah Periuk, Kota Tangerang, Banten, belum juga surut.

Pantauan di lapangan, banjir yang melanda pemukiman warga dengan ketinggian hampir satu meter sudah berangsur surut kemarin.

Namun, intensitas hujan yang tinggi menyebabkan terjadinya kembali luapan dan membuat genangan di perumahan warga.

Kecamatan Periuk melalui akun resminya mengunggah perumahan yang saat ini terkena dampak banjir seperti Perum Periuk Damai RW 08 dan Perum Mutiara Pluit RW 11 dengan ketinggian air mencapai 50 sentimeter.

Baca juga: Wilayah Periuk Tangerang masih dilanda banjir sejak kemarin
Baca juga: BPBD Kota Tangerang evakuasi warga terdampak banjir di Periuk


Sekretaris Dinas PUPR Kota Tangerang yakni Taufik Syahzaeni mengatakan, telah menyiapkan skenario penanganan banjir.

Penanganan tersebut seperti penambahan pompa penyedot air di Garden City dan Perumahan Total Persada. Kebocoran di pintu air mutiara pluit, pemasangan kisdam dan perbaikan tanggul yang bocor.

"Saat ini dilakukan pembangunan jembatan apung untuk bisa dilalui warga serta pengangkatan eceng gondok agar aliran lancar," ujarnya.



 

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020