Tim dokter sudah tiba di Ambon dan hari ini dimulai proses screening, mana yang bisa dilakukan tindakan operasi karena tidak semua bisa dilayani
Ambon (ANTARA) - Sebanyak 234 pasien warga Maluku terdaftar menjalani operasi bedah urologi secara gratis oleh tim dokter Vlissingen, Belanda mulai 4- 14 Februari 2020.

Dari 234 pasien yang telah terdaftar, 32 diantaranya merupakan warga dari Kabupaten Maluku Tengah dan Seram Bagian Barat (SBB), sisanya warga Kota Ambon, kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon, Wendy Pelupessy di Ambon, Selasa.

"Seluruh pasien yang telah terdaftar akan menjalani proses pemeriksaan awal, mengingat tidak semua pasien yang mendaftar akan menjalani proses operasi, " katanya.

Baca juga: Ambon-Vlisingen Gelar Operasi Urologi Gratis

Ia mengatakan operasi urologi akan dilaksanakan di RSUD dr M Haulussy Ambon melibatkan dua dokter ahli dari Belanda, dua dokter pendamping dari Makassar dan satu dokter dari RSUD dr M Haulussy, meliputi bedah saluran kemih, prostat, batu ginjal, batu saluran kemih, varikokel, hidrokel, hirospadia dan ktiptokismus.

"Tim dokter sudah tiba di Ambon dan hari ini dimulai proses screening, mana yang bisa dilakukan tindakan operasi karena tidak semua bisa dilayani," katanya.

Baca juga: Operasi bibir sumbing gratis UB di Serang diapresiasi

Dijelaskannya, operasi urologi gratis dan terbuka untuk umum, tetapi untuk warga luar Kota Ambon tidak ditanggung biaya rawat inap di RS.

Baca juga: RS PMI Bogor menggelar operasi katarak gratis untuk puluhan warga

Tindaklanjut operasi urologi kata Wendy, para pasien akan didampingi dokter Jacky Tuamely dari RSUD dr Haulussy yang dipercaya untuk evaluasi pasien pasca operasi.

"Jadi tetap akan dilakukan pemantauan oleh dokter Jacky dan tim, sehingga bukan hanya menjalani operasi tanpa ada pemeriksaan lanjutan, " tandasnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pemkot Ambon dan Vlissingen dalam melanjutkan hubungan kerja sama kota kembar (sister city) dalam berbagai bidang.

Operasi urologi maupun katarak dilaksanakan setiap tahun kepada warga Ambon yang kurang mampu.

"Kita berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk segera mendaftar, untuk mendapatkan layanan operasi, " tandasnya.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020