Jakarta (ANTARA) - Grup musik Padi Reborn sebut album "Indra Keenam" banyak mengaransemen ulang lagu-lagu lama mereka yang belum sempat hits.

"Kami memang sengaja memilih untuk mengaransemen ulang lagu-lagu Padi yang belum hits," kata vokalis Padi Reborn Fadly saat konferensi pers di Jakarta, Rabu.

Saat ini Padi telah meluncurkan single kedua dari album Indra Keenam. "Menanti Keajaiban" pun dipilih setelah sebelumnya mereka mengeluarkan single "Kau Malaikatku".

Fadly mengatakan bahwa lagu "Menanti Keajaiban" dibuat tanpa pengulangan, sehingga pendengar dapat menikmati lagu itu seperti air yang mengalir.

Baca juga: Album "Indera Keenam" Padi Reborn, rangkum nostalgia berbalut akustik

Baca juga: Histori Rock Indonesia, era 2000-an banjir musik alternatif


Bagi Fadly meski bukan lagu baru, "Menanti Keajaiban" memilki kekuatan magis dari sisi musik dan pemaknaan yang sangat mendalam.

Menurut Fadly, lagu itu mewakili konsep spiritual dan filosofi Padi. Bait-bait lirik lagu itu juga dinilai memiliki kedekaran untuk masing-masing anggota Padi Reborn.

Penabuh drum Padi Reborn Yoyo mengatakan lagu dari album Save My Soul (2003) yang telah dimutakhirkan itu dibuat lebih syahdu.

"Kalau lagu aslinya kan middle-up, nah kali ini dibuat lebih syahdu, sehingga lagunya lebih melankolis dan mudah didengarkan," kata dia.

Baca juga: Padi Reborn garap album akustik, apa saja tantangannya?

Baca juga: Menhub ngeband bareng Padi Reborn di stasiun MRT

Baca juga: Stephanie Poetri, inspirasi di balik album baru Padi Reborn


Pewarta: Aubrey Kandelila Fanani
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020