"Saya yakin, di tangan pemimpin yang benar, amanah, daerah akan maju. Dan saya melihatnya langsung di Sulsel," kata Ketua Dekranasda Kalimantan Utara saat bertemu pengurus Dekranasda Sulsel di Makassar, Rabu.
Ketua Dekranasda Sulsel Lies F Nurdin sengaja mengajak Rita melihat seluruh hasil kerajinan yang diproduksi 24 kabupaten kota, dan dipajang dalam etalase di Gedung Dekranasda Sulsel.
Lies saat berbincang bersama Rita, banyak memaparkan mengenai potensi kerajinan dan pengembangan UMKM di Sulsel. Di hadapan rombongan Dekranasda Kaltara, istri Nurdin Abdullah ini menyampaikan, program Dekranasda Sulsel, fokus pada satu kabupaten satu produk. Tentunya, produk yang dihasilkan harus berkualitas.
"Tiap kabupaten tidak usah hasilkan banyak produk. Satu saja, tapi berkualitas dan memenuhi standar pasar," kata Lies.
Dekranasda Sulsel juga bekerjasama dengan Dinas Perindustrian. Pihaknya mendatangkan satu pelatih ke setiap kabupaten, agar produk yang dihasilkan lebih kreatif.
"Tenaga pengajar kita datangkan agar produk yang dihasilkan lebih bagus lagi. Kita kembangkan wawasan mereka agar bisa berkreasi," ujarnya.
Baca juga: Nurdin Abdullah terpilih memimpin Persada Sulsel Diperiode Keempat
Baca juga: Haerul perakit pesawat berbagi inspirasi kepada mahasiswa dan dosen
Baca juga: Dinkes Pemprov Sulsel periksa kondisi TKA China di lokasi kerja
Berbagai terobosan, lanjut Lies, juga dilakukan. Termasuk menekankan ke supermarket agar mau menerima produk yang dihasilkan UMKM, dan tidak boleh ada listing fee.
"Dekranasda bersama Pemerintah Provinsi Sulsel juga berupaya mengembalikan kejayaan sutera. Kalau selama ini benangnya dari Cina, kita berupaya memproduksi sendiri benangnya," sebut istri Gubernur Sulsel ini.
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020
