Jakarta (ANTARA) - Novel laris "Ranah 3 Warna" karya Ahmad Fuadi diangkat ke layar lebar yang rencananya akan mulai tayang di bioskop mulai tanggal 25 Juni 2020.

Sebelumnya, Ahmad Fuadi sukses dengan novel "Negeri 5 Menara" yang juga diangkat ke layar lebar. Ahmad berharap pesan positif dari kisah Alif Fikri dalam novel "Ranah 3 Warna" bisa memberikan inspirasi pada anak-anak milenial.

Baca juga: Negeri 5 Menara mulai syuting di Maninjau

"Kalau di 'Negeri 5 Menara', Alif masih sekolah, nah di sini ('Ranah 3 Warna'), Alif sudah melanjutkan pendidikannya. Tapi yang bersungguh-sungguh belum tentu berhasil juga, harus ada kesabaran," ujar Ahmad Fuadi dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu.

Cerita "Ranah 3 Warna", merupakan bagian dari trilogi novel yang ditulis Ahmad Fuadi. Pertama dan juga sudah dibuatkan filmnya, "Negeri 5 Menara", lalu di akhir cerita ada kisah "Rantau 1 Muara".

Baca juga: Ahmad Fuadi luncurkan novel "Rantau 1 Muara" di AS

Ahmad bahkan sudah menerima sejumlah penghargaan dari karya tulisnya itu. Hal tersebut semakin membuatnya selalu ingin memberikan inspirasi bagi masyarakat Indonesia melalui karyanya.

Jika dalam kisah "Negeri 5 Menara" disampaikan pesan Man Jadda Wa Jadda, siapa yang bersunggung-sungguh akan berhasil, dalam cerita "Ranah 3 Warna", terselip pesan Man Shabara Zhafira, siapa yang bersabar akan beruntung.

Secara garis besar, novel "Ranah 3 Warna" menceritakan tentang sosok Alif yang ingin belajar ilmu teknologi agar bisa menjadi seperti Habibie, tokoh idolanya. Namun ia menemui kendala yang mungkin membuatnya mustahil untuk mengejar impiannya itu.

Karakter Alif Fikri yang sudah populer itu diperankan Arbani Yasiz.

Baca juga: Belum dijual offline novel "Anak Rantau" sudah dibajak

Baca juga: 4 tips memulai menulis dari A. Fuadi

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2020