Jakarta (ANTARA) - Penyanyi jebolan pencarian bakat "Indonesian Idol" Karen Pooroe mengatakan, kasus kematian anaknya, Zefania Carina Claproth (6), mulai ada titik terang yang melegakan hatinya sebagai ibu yang ditinggal oleh anaknya dengan kematian yang janggal.

"Saya lihat ada titik terang dan mudah-mudahan sebentar lagi akan terungkap," kata Karen usai menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis petang.

Karen berterima kasih kepada Polres Resor Metro Jakarta Selatan yang telah menangani perkaranya termasuk perkara kematian anaknya yang dilaporkan meninggal dunia diduga terjatuh dari lantai enam apartemen di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

Menurut Karen, dirinya sepenuhnya menyerahkan kepada pihak Kepolisian untuk mengungkap fakta-fakta dan bukti-bukti yang ada terkait kematian putri semata wayangnya.

"Saya sangat berterima kasih kepada polisi yang sudah sangat luar biasa mengungkap kasus ini, tanpa kita harus menunjuk siapa-siapa karena lebih baik kita serahkan proses ini selesai supaya semua terang benderang dan tidak ada bola liar," kata Karen.

Baca juga: Karen Idol: saya ikhlas tapi sulit percaya

Karen Idol Pooroe didampingi kuasa hukumnya tiba di Mapolres Metro Jakarta Selatan untuk memberikan keterangan terkait kematian anaknya, Kamis (13/2/2020) (ANTARA/Laily Rahmawaty)
Karen datang ke Mapolres Metro Jakarta Selatan didampingi dua kuasa hukumnya yang telah ditunjuk oleh pihak keluarga untuk menyelesaikan kasusnya.

Dengan menggunakan baju kaos warna hitam tanpa lengan dibalut dan syal motif songket di leher dan celana jins, Karen tiba pukul 12.00 WIB.

Pukul 17.14 WIB Karen didampingi dua pengacara keluar dari ruang penyidik Polres Metro Jakarta Selatan di lantai tiga dan memberikan keterangan kepada awak media.

Menurut salah satu kuasa hukumnya, Rio Lasut, Karen disodori 40 pertanyaan oleh penyidik yang utamanya adalah menanyakan tentang statusnya sebagai ibu dan keseharian anaknya begitu juga dengan kebiasaan-kebiasaannya.

"Tadi ada 40 pertanyaan, salah satunya tentang permintaan autopsi," kata Rio.

Baca juga: Karen "Idol" ingin keadilan untuk anaknya ditegakkan

Penyanyi jebolan Indonesian Idol pada tahun 2004, Karen Pooroe (tengah) usai menjalani pemeriksaan di Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Rabu (11/12/2019). (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)
Sebelumnya, polisi juga telah memeriksa Arya Satria Claproth dan ayahnya Richard terkait kematian Zefania Carina, Rabu (12/2).

Zefania Carina anak semata wayang buah pernikahan Arya dan Karen "Idol" meninggal dunia diduga terjatuh dari balkon lantai enam tempat tinggal Arya di Apartemen Aspen Resident di Jalan RS Fatmawati, Kelurahan Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan.

Peristiwa tersebut terjadi Jumat (7/2) malam pukul 21.30 WIB. Karen menduga ada kejanggalan dari meninggalnya sang buah hati yang saat itu diasuh oleh bapaknya. Penyanyi "Idol" tersebut mendapatkan kabar kematian anaknya dari pihak polisi.

Selain itu, kematian anak Karen juga menyeret nama artis peran, Marshanda selaku pemilik apartemen yang disewa oleh Arya sejak November 2019.

Artis Marshanda juga telah dimintai keterangan oleh penyelidik Polres Metro Jakarta Selatan terkait kepemilikan apartemennya.
Baca juga: Pengacara benarkan Arya Claproth diperiksa terkait kematian anaknya

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020