Jumlah saham naik lebih banyak daripada yang turun
Beijing (ANTARA) - Saham-saham China berakhir lebih tinggi pada perdagangan Selasa, di tengah upaya-upaya otoritas negara tersebut memberikan stimulus guna mengurangi kerugian ekonomi atas dampak virus corona.

Indikator utama Indeks Komposit Shanghai naik tipis 0,05 persen menjadi berakhir pada 2.984,97 poin, sementara Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China ditutup 0,58 persen lebih tinggi pada 11.306,49 poin.

Nilai transaksi gabungan saham yang mencakup kedua indeks tersebut mencapai 999,95 miliar yuan (sekitar 143,2 miliar dolar AS), meningkat dari 937,2 miliar yuan pada hari perdagangan sebelumnya.

Jumlah saham naik lebih banyak daripada yang turun, 1.016 saham terhadap 424 saham di bursa Shanghai dan 1.734 saham terhadap 404 saham di bursa Shenzhen.

Saham-saham di sektor elektronik memimpin kenaikan, dengan saham perusahaan semikonduktor China Wafer Level CSP Co. Ltd. yang berbasis di Provinsi Jiangsu China timur melonjak pada batas harian 10 persen menjadi 114,95 yuan.

Perusahaan dan penyiaran film juga memperoleh keuntungan besar, dengan saham raksasa industri film Wanda Film Holding Co. Ltd. naik 2,61 persen menjadi 17,31 yuan per saham.

Melawan tren kenaikan, saham-saham di sektor perbankan memimpin kerugian, dengan China Merchants Bank Co. Ltd. tergelincir 1,3 persen menjadi 35,7 yuan.

Sementara itu, indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, naik 1,15 persen menjadi ditutup pada 2.170,95 poin.

Baca juga: Saham China dibuka bervariasi setelah menguat dua hari beruntun
Baca juga: Saham China berakhir menguat untuk hari kedua berturut-turut

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020