Jakarta (ANTARA) - Properti media olahraga global ONE Championship yang selama ini fokus mengelar kejuaraan tarung bebas (MMA) secara resmi melebarkan sayap dengan meluncurkan "The Apprentice: ONE Championship Edition" di bawah lisensi dari MGM Television.

Edisi baru 'The Apprentice' ini, berdasarkan data yang diterima media di Jakarta, Jumat, akan menampilkan 16 kontestan yang telah dipilih dari seluruh dunia dalam permainan kompetisi bisnis dan tantangan fisik yang telah disiapkan.

Baca juga: KOBI ingin keikutsertaan kejuaraan dunia jadi agenda tahunan

Sang pemenang selanjutnya akan menerima tawaran pekerjaan senilai 250 ribu dolar AS untuk bekerja selama satu tahun di bawah Chatri Sityodtong sebagai anak didiknya di ONE Championship Global Headquarters di Singapura.

Selain itu, 12 CEO top Asia (1 CEO per episode) akan dihadirkan sebagai juri tamu bersama Sityodtong. Kompetisi bisnis akan fokus pada berbagai masalah dan industri dunia nyata.

Sementara itu, tantangan fisik akan dianugerahkan oleh Juara Dunia dari ONE Championship dimana kontestan akan berusaha untuk mengalahkan mereka dalam prestasi kemampuan atletik dan daya tahan kardio.

Baca juga: Eko Roni tetap jadi tumpuan Indonesia di One Championship

'The Apprentice: ONE Championship Edition' akan diproduksi oleh tim produksi ONE Championship, ONE Studios, dan akan berjalan pada platform streaming dan linier di seluruh wilayah Pan Asia pada paruh kedua 2020. Program ini dijadwalkan untuk distribusi di jaringan televisi utama dan saluran digital di seluruh dunia.

Chairman dan CEO ONE Championship Chatri Sityodtong mengatakan The Apprentice: ONE Championship Edition' sebagai terobosan terbesar ke dalam genre seri non-skrip.

Baca juga: Kemenpora: Perkembangan MMA di Indonesia pesat

Konsep tersebut dinilai unik dan original dengan drama taruhan tinggi kompetisi bisnis kehidupan nyata, ditambah dengan tantangan fisik sangat berat, menampilkan beberapa CEO top di Asia, juara dunia seni bela diri terbesar di dunia, dan jajaran selebritas kelas A dari seluruh benua.

"Dalam menggabungkan masing-masing IP dan aset kami, ONE Championship akan mendefinisikan ulang genre non-skrip di Asia dalam berbagai skala dan cakupan. 'The Apprentice: ONE Championship Edition' mungkin merupakan yang terberat dalam sejarah semua pertunjukan Apprentice!” katanya.

Baca juga: Eko Roni tetap jadi tumpuan Indonesia di One Championship

'The Apprentice' adalah salah satu program realty show TV non-skrip terbesar di dunia dalam sejarah yang menilai keterampilan bisnis sekelompok kontestan yang bersaing untuk tawaran pekerjaan dengan CEO berprofil tinggi. 

'The Apprentice' telah mengudara di lebih dari 30 negara. Musim pertama 'The Apprentice: ONE Championship Edition' akan terdiri dari 13 episode yang diambil di berbagai kota di Asia.

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020