Jakarta (ANTARA) - Pelatih PSM Makassar Bojan Hodak mengatakan, skuatnya masih butuh meningkatkan kekompakan menjelang laga lanjutan Grup H Piala AFC 2020 menghadapi tim Myanmar Shan United di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (26/2).

"Pemain butuh waktu untuk memahami satu sama lain," ujar Bojan dalam konferensi pers sebelum laga di Jakarta, Selasa.

Menurut juru taktik asal Kroasia itu, sebenarnya ada beberapa pemain anyar timnya yang sudah menyatu dengan skuat.

Baca juga: Ezra Walian berharap PSSI tuntaskan persoalannya di AFC

Akan tetapi, mungkin masih ada waktu lebih dari satu bulan untuk dapat berbaur bersama tim.

Soal pemain baru yang belum 'klop' dengan atmosfer tim, Bojan menyebutnya sebagai salah satu alasan PSM kalah dengan skor 1-2 dari Tampines Rovers pada laga perdana Grup H Piala AFC 2020, Rabu (12/2), di Singapura.

Saat itu, delapan dari 11 pemain PSM yang diturunkan Bojan adalah pemain baru. Hanya Ferdinand Sinaga, Asnawi Mangkualam Bahar dan Rizky Pellu yang merupakan nama-nama lama.

Meski demikian, para pemain PSM siap untuk laga kontra Shan dan berhasrat merebut tiga poin.

Baca juga: Giancarlo Rodrigues pemain PSM paling merepotkan Tampines

"Semua pemain sudah siap. Kami akan mengikuti instruksi pelatih dan berusaha memberikan yang terbaik untuk pertandingan besok," kata penyerang PSM Makassar Ferdinand Sinaga.

PSM Makassar akan menghadapi Shan United dalam lanjutan laga Grup H Piala AFC 2020 pada Rabu (26/2) di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, mulai pukul 15.30 WIB.

PSM saat ini menduduki posisi ketiga klasemen sementara Grup H dengan nol poin dari satu pertandingan. Shan United, yang kalah 0-2 dari Kaya FC-Iloilo (Filipina) di pertandingan pertama, berada di posisi keempat.

Posisi puncak grup dihuni oleh Kaya FC-Iloilo dan peringkat kedua diisi Tampines Rovers.

Baca juga: PSM Makassar takluk 1-2 di markas Tampines Rovers

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020