Ini sangat membuatku tertekan
Jakarta (ANTARA) - Juara Grand Slam Australia Open 2020 Sofia Kenin mengaku frustasi setelah mengalami kekalahan di babak kedua Qatar Open atas petenis Ukraina Dayana Yastremska.

Akibat kekalahan tersebut, petenis Amerika Serikat ini sadar bahwa dia harus mencari ritme permainan serupa yang muncul saat ia berhasil menjadi juara Grand Slam untuk pertama kali dalam karirnya bulan Januari di Melbourne.

"(Kekalahan) ini sangat membuatku tertekan. Selesai dari Melbourne dengan permainan yang sangat baik lalu kembali (bertanding) dengan seperti ini, tentu bukan permainan yang aku harapkan," kata Kenin dikutip dari laman WTA Tennis, Rabu.

Kenin dikalahkan Yastremska dengan dua set langsung 6-3, 7-6(4) hari Selasa. Sejak menyandang gelar di Australia Open satu bulan lalu, Kenin belum menorehkan gelar lainnya hingga sekarang. Bahkan ia juga tak bisa bersaing lama saat tersingkir di Dubai Open pekan lalu.

Baca juga: Kenin telan kekalahan pertama setelah juarai Australia Terbuka

"Dia bermain dengan sangat bagus, aku merasa tak bisa menemukan permainan terbaikku, tak bermain seperti yang aku inginkan. Ini sangat membuatku frustasi sekarang," katanya menceritakan.

Petenis usia 21 tahun ini selanjutnya dijadwalkan akan mengikuti turnamen yang digelar perdana Lyon Open di Prancis, sebelum turun di dua turnamen kandang Indian Wells Masters dan Miami Open.

Baca juga: Juarai Australia Open, Kenin tembus peringkat tujuh besar WTA

Baca juga: Kalahkan Barty, Kenin minta maaf pada fans Australia

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020