Kalau anak buah kapal yang bekerja di kapal pesiar pas sandar mereka ada kontak dan koordinasi melalui telepon gengam
London (ANTARA) - Kedutaan Indonesia di Madrid mengimbau warga Indonesia yang ada di Spanyol untuk menunda dan membatasi sementara perjalanan terkait dengan perkembangan penyebaran virus corona (COVID-9) di beberapa wilayah di Madrid, Cataluña, Kepulauan Canarias, Valencia, Andalusia dan Baleares dan wilayah lain yang bepotensi terdapat COVID-19.

Untuk itu KBRI Madrid mengimbau warga Indonesia meningkatkan kewaspadaan serta menjaga kebersihan dan kesehatan diri, termasuk di antaranya sering membersihkan tangan dengan menggunakan sabun antiseptik dan air, atau hand-sanitizer berbasis alkohol.

Baca juga: Luhut katakan Menlu masih lobi Arab soal penghentian sementara umrah

Pensosbud KBRI Madrid Ekalyptha Setyo Cahyono kepada ANTARA London, Jumat mengatakan di Spanyol terdapat sekitar 1.500 warga Indonesia yang tersebar di Madrid sekitar 400 jiwa dan di daerah Cataluna seperti Barcelona sekitar 150 di Andalusia sekitar 115 dan di kepulauan Canarias sekitar 62 orang.

Banyak juga warga Indonesia yang bekerja di kapal pesiar atau penangkap ikan, namun jumlahnya tidak pasti karena biasanya hanya sebentar bersandar. "Kalau anak buah kapal yang bekerja di kapal pesiar pas sandar mereka ada kontak dan koordinasi melalui telepon gengam," ujar Ekalyptha Setyo Cahyono.

Baca juga: DPR desak Kemendagri bentuk Desk Corona

Dalam surat edarannya KBRI yang ditandatangani Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Madrid, Tuty Dityawanty minta warga Indonesia menghindari kontak dengan siapa pun yang menderita demam dan batuk serta menggunakan masker. Serta mengikuti perkembangan wabah virus 2019-nCoV di wilayah tinggal masing-masing dari sumber-sumber resmi.

Bagi WNI yang tinggal di wilayah yang banyak turisnya seperti di Cataluña, Kepulauan Canarias, Valencia, Andalusia dan Baleares untuk selalu mengikuti arahan dan ketentuan pencegahan penyebaran COVID-19 yang ditetapkan oleh Pemerintah Sanyol dan Pemerintah Daerah setempat.

Sekiranya terdapat Warga Negara Indonesia di wilayah Spanyol yang mengalami indikasi terjangkit wabah virus corona, agar segera menghubungi Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit terdekat atau Perwakilan RI di Madrid melalui nomor dan alamat kontak sebagai berikut: Hotline: +34 619 31 23 80, dan email:staffkons@embajadadeindonesia.esdan cultura_indonesia@yahoo.es.

Baca juga: Pemerintah perlu optimalkan APBN guna kurangi dampak virus Corona

Baca juga: Azerbaijan, Belarusia ikut laporkan kasus pertama COVID-19

Baca juga: Selandia Baru temukan kasus pertama COVID-19

Baca juga: Belanda, Israel temukan kasus kedua infeksi corona di wilayahnya


Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2020