pemeriksaannya harus detail. Khawatir kalau ada sesuatu yang tidak sesuai
Semarang (ANTARA) - Kapal pesiar berbendera Norwegia, Viking Sun, urung bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang menyusul adanya dugaan penumpang kapal tersebut yang tertular Covid-19.

Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Kompol Samsu Wirman di Semarang, Kamis, mengatakan, saat ini kapal yang mengangkut sekitat 1.600 penumpang tersebut masih berada di 1,5 mil laut dari pelabuhan.

"Kapolrestabes memerintahkan untuk disampaikan ke otoritas pelabuhan agar tidak mengizinkan kapal bersandar," katanya.

Baca juga: PT KAI operasikan Rail Clinic untuk antisipasi penyebaran Covid-19
Baca juga: WNI kru Diamond Princess yang sembuh akan dipulangkan perusahaan


Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Mochamad Abdul Hakam mengatakan saat ini ada tim dari Kantor Kesehatan Pelabuhan Tanjung Emas yang sudah diberangkatkan untuk mengecek kondisi penumpang kapal tersebut.

Menurut dia, pemeriksaan membutuhkan waktu sekitar 4 hingga 5 jam untuk penumpang sebanyak itu.

"Pemeriksaannya harus detail. Khawatir kalau ada sesuatu yang tidak sesuai," katanya.

Baca juga: Empat WNI kru Diamond Princess dinyatakan sembuh dari corona
Baca juga: Pelni sosialisasi pencegahan penyebaran Virus Corona di kapal


Sementara di darat, kata dia, Dinas Kesehatan juga sudah menyiapkan tim jika sewaktu-waktu ada penumpang yang harus diturunkan dan membutuhkan pertolongan.

Ia menjelaskan jika memang ditemukan ada penumpang yang dalam status pengawasan, maka seluruh penumpang tidak akan diizinkan turun.

Baca juga: Kemkes: 67 dari 69 WNI ABK Diamond Princess negatif COVID-19
Baca juga: Kapal RRT masuk Manokwari dilakukan pemeriksaan berlapis
Baca juga: Observasi pekerja kapal Diamond Princess dan World Dream dipisah

Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020