Kedua sektor tersebut menjadi unggulan karena telah memberikan kontribusi yang cukup tinggi dan signifikan di bidang perdaganganJakarta (ANTARA) - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menggelar Forum CEO pada perhelatan Rapat Kerja Kemendag guna meningkatkan kinerja ekspor sektor unggulan perdagangan, di antaranya sektor industri makanan dan minuman serta otomotif.
Hal tersebut disampaikan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kemendag Dody Edward saat bertindak sebagai moderator dalam Forum CEO Pra Rapat Kerja (Raker) Kemendag di Jakarta.
“Kedua sektor tersebut menjadi unggulan karena telah memberikan kontribusi yang cukup tinggi dan signifikan di bidang perdagangan,” jelas Dody lewat keterangannya di Jakarta, Kamis.
Melalui forum tersebut, para pelaku usaha dan pimpinan perusahaan besar nasional memaparkan materinya dan berbagi pengalaman kepada para perwakilan perdagangan yang hadir dalam kegiatan Pra Raker Kemendag.
Hadir sebagai narasumber Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) Adhi S Lukman, Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Rosan P Roeslani, Direktur PT Astra Internasional Henry Tanoto, dan CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin.
Baca juga: Menperin fokus tingkatkan kinerja manufaktur unggulan ekspor
Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, diharapkan para perwakilan perdagangan akan mendapatkan gambaran terkini mengenai berbagai sektor perdagangan dan mampu memanfaatkan peluang pasar yang ada di negara perwakilan masing-masing.
Di hari yang sama, Kemendag juga melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dengan Japan External Trade Organization (JETRO) Indonesia untuk mengembangkan produk Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang berorientasi ekspor.
Perjanjian kerja sama bidang perdagangan ini ditandatangani Kepala Biro Perencanaan Kemendag Yunus Sirundu dan Presiden Direktur JETRO Jakarta Keishi Suzuki, serta disaksikan Sekretaris Jenderal Kemendag Oke Nurwan.
“Program kerja sama ini dilaksanakan sejalan dengan program Kementerian Perdagangan dan JETRO dalam mendukung UKM Indonesia untuk mengembangkan ekspor melalui pengembangan kapasitas sumber daya manusia, kegiatan promosi, dan pertukaran informasi,” kata Oke.
Baca juga: Tingkatkan ekspor, Kemendag jajaki pasar-pasar baru
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020
