Jakarta (ANTARA) -
​​​​​PDI Perjuangan dalam rangkaian konsolidasi partai di seluruh Indonesia melalui Rapat Kerja Daerah (Rakerda), salah satunya di Nusa Tenggara Barat (NTB) menyerukan pentingnya wajah politik keseharian yang membumi dan menyatu dengan kehidupan rakyat.

"Ibu Megawati telah memberi contoh bagaimana politik itu sarat dengan nilai kemanusiaan, keadilan, dan keberpihakan pada wong cilik. Tugas kita mengangkat martabat kehidupan rakyat melalui pendidikan yang membebaskan. Politik itu melekat dengan fungsi pendidikan politik agar rakyat berdikari, hidup bersih, cinta lingkungan, dan bangga dengan kebudayaannya," kata Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto di sela-sela Rakerda DPD PDIP Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), di Mataram, Sabtu, seperti dikutip dalam siaran persnya.

Dalam kunjungannya ke NTB, Hasto berulang kali menyatakan kekagumannya pada keindahan alam NTB.

"Pertanian tumbuh dengan baik. Sektor pangan, pertanian, kelautan inilah yang harus dikembangkan dengan sentuhan riset, inovasi, dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi tepat guna," katanya.

Rakyat Indonesia, kata Hasto, harus bangga dan memiliki keyakinan bahwa kita bisa hidup sejahtera melalui keanekaragaman pangan, sumber kekayaan hayati, obat-obatan, pariwisata, spiritualitas dan kebudayaan otentik Nusantara.

Pada kesempatan rakerda tersebut, Hasto menerima laporan dari Ketua DPD PDIP Rachmat Hidayat dan Bupati Sumbawa Barat, W Musyafirin bahwa yang dilakukan Presiden Jokowi dengan membangun kawasan ekonomi khusus Mandalika di Lombok Tengah, Bendungan Tiu Suntuk, Bendungan Bintang Banu, dan Kawasan Industri di Kabupaten Sumbawa Barat, dan Bendungan Beringin Sila di Sumbawa, sangat diapresiasi rakyat.

Hasto menambahkan, kehidupan masyarakat NTB dengan religiusitas yang tinggi menjadi spirit untuk menghadirkan nilai-nilai ke-Tuhan-an dalam kehidupan masyarakat agar hidup rukun, damai toleran, dan terus berjuang meningkatkan taraf kehidupan rakyat.

"Saya katakan bahwa kokohnya Gunung Rinjani mencerminkan kuatnya persaudaraan masyarakat NTB," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Hasto mengatakan Rakerda PDIP di NTB sekaligus mempersiapkan pilkada serentak tahun 2020.

Baca juga: PDIP masih perlu pemetaan sebelum rekomendasi bacawali Surabaya

Baca juga: Megawati dijadwalkan umumkan 50 bakal calon kepala daerah asal PDIP

Baca juga: PDI Perjuangan target menang di 13 Pilkada di Jatim

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2020