Pria Kroasia yang memperkuat Milan antara 1991 sampai 2001 itu dicopot setelah delapan bulan kembali ke San Siro dengan peran baru sebagai CFO klub Serie A ini.
Mendoakan Boban sukses dalam menjalani karir dia berikutnya, Gazidis mengeluarkan pernyataan yang disampaikan kepada klubnya bahwa, "Kami berterima kasih kepada Zvone atas upayanya selama sembilan bulan terakhir."
"Kami kini harus mengalihkan perhatian kepada sepak bola dan pertandingan-pertandingan penting yang akan datang," sambung dia dalam laman ESPN.
Hubungan antara Boban dan Gazidis memanas ketika sang CEO dilaporkan menghubungi mantan pelatih RB Leipzig Ralf Rangnick untuk memikul sebuah tugas pada klub ini musim depan, sebagai pelatih dan mungkin juga direktur olah raga, tanpa berkonsultasi dengan Boban atau direktur teknik Paolo Maldini.
Boban mengungkapkan terang-terangan ketidaksenangannya dalam wawancara dengan Gazzetta dello Sport pada 29 Februari ketika dia menyebut prilaku Gazidis itu "tidak terhormat dan tidak elegan".
Kontrak orang Kroasia ini diputus mulai Sabtu, sedangkan Gazidis memanfaatkan kesempatan itu untuk mengungkapkan dukungannya kepada pelatih Stefano Pioli yang dipilih setelah klub ini memecat Marco Giampaolo pada Oktober 2019.
Baca juga: Kurang dari 24 jam digelar, laga Juve vs Milan ditunda karena corona
Baca juga: Kontrak Ibrahimovic bakal diperpanjang jika Milan lolos Liga Champions
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020
