Tokyo (ANTARA) - Saham-saham Tokyo anjlok pada penutupan perdagangan Senin, di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang dampak ekonomi global dari Virus Corona, kenaikan yen dan jatuhnya harga minyak yang berkontribusi pada aksi jual.

Indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) jatuh 1.050,99 poin atau 5,07 persen, dari tingkat penutupan Jumat (6/3/2020) menjadi ditutup pada 19.698,76, menandai level penutupan terendah sejak 4 Januari tahun lalu.

Sementara itu, Indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham papan utama di pasar Tokyo jatuh 82,49 poin atau 5,61 persen, menjadi mengakhiri perdagangan pada 1.388,97 poin.

Semua kategori industri ditutup di wilayah negatif, dengan produk minyak dan batu bara, serta saham-saham perbankan paling banyak mengalami penurunan pada penutupan perdagangan.

Baca juga: IHSG awal pekan anjlok, dipicu penurunan tajam harga minyak

Baca juga: Rupiah Senin sore anjlok, dipicu meluasnya COVID-19 di luar China

Baca juga: Di tengah IHSG anjlok, 2 perusahaan melantai di Bursa Efek Indonesia


 

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020