Jakarta (ANTARA) - Badan olahraga Italia pada Senin menyebut semua acara olahraga dibatalkan sampai 3 April, dan meminta pemerintah menerbitkan dekrit untuk menguatkan langkah-langkah negara ini dalam melawan wabah berbahaya virus corona di Eropa.

Setelah pertemuan antara wakil-wakil dari sebuah federasi olahraga Italia, Komite Olimpiade Nasional (CONI) mengungkapkan dalam satu pernyataan bahwa pemerintah harus mengintensifkan langkah-langkah melawan virus tersebut.

"Perlindungan kesehatan adalah prioritas puncak untuk semua orang," tulis pernyataan itu.

Baca juga: Menteri olah raga Italia desak penghentian sementara Serie A

Baca juga: Semua laga Serie A kemungkinan dimainkan di stadion tertutup


CONI juga menyatakan ada kesepakatan bulat bahwa aktivitas olahraga pada semua level harus dihentikan sampai 3 April.

Namun pernyataan itu menyebutkan bahwa kompetisi-kompetisi internasional baik untuk klub maupun untuk timnas, tidak masuk yurisdiksi CONI sehingga tidak dipengaruhi oleh keputusan tersebut.

Event yang tidak terpengaruh itu termasuk turnamen-turnamen UEFA seperti Liga Champions di mana pemuncak klasemen Liga Italia Juventus menjamu Lyon dari Prancis pada 17 Maret, dan Liga Europa dalam mana Inter Milan dan AS Roma dijadwalkan bertemu dengan Getafe dan Sevilla pada 12 Maret sampai 19 Maret.

Pemerintah Italia sudah memerintahkan bahwa semua event olah raga, termasuk pertandingan-pertandingan Serie A, harus dimainkan tertutup guna menghindari menciptakan kumpulan besar manusia yang bisa memperluas penyebaran virus, demikian Reuters.

Baca juga: Wabah corona landa Italia, Serie A putuskan lima laga tanpa penonton

Baca juga: Presiden Inter kritik cara presiden Serie A tangani virus corona

 

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020