Hanung mengatakan saat diminta menggarap "Tersanjung" dia langsung setuju. Namun di tengah perjalanan, Hanung meragu lantaran hasil risetnya tidak menyenangkan.
Dari 200 sampel, 60 persen menyatakan ragu untuk menyaksikan "Tersanjung" versi film. Sebesar 25 persen mengatakan tidak mau menonton dan 25 persennya ingin melihat versi terbaru.
"Hasilnya enggak ada yang positif dan jadi bercandaan kayak sinetron yang enggak selesai-selesai. Saya jadi merasa salah memberikan ide ini tapi nasi sudah jadi bubur," kata Hanung saat pemutaran perdana film "Tersanjung" di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Kisah Hanung Bramantyo bikin film dari handycam hingga smartphone
Baca juga: "Satria Dewa Gatotkaca" bukan superhero tapi super wayang
"Hasil riset ini saya tunjukkan aja ke Pak Raam (Raam Punjabi), yang mau nonton ragu jadi saya bilang enggak usah bikin aja. Pak Raam bilang tetap dibikin dengan reboot. Akhirnya cerita saya yang bikin sendiri, ini adalah film terbebas saya setelah 'Hijab' dan 'Gift'," lanjutnya.
Hanung kemudian membuat cerita baru yang jauh berbeda dengan kisah sinetron "Tersanjung". Dia hanya mengambil sisi tokoh utama perempuan, Yura Diandra Hartono yang merasa tersanjung dengan perlakuan seorang laki-laki bernama Oka Saputra.
"Masih ada keterkaitannya tapi kita ambil dari impresi-impresinya. Kalau di sinetron kan Indah yang peranin sama Lulu Tobing, di sini Yura yang merasa tersanjung dengan sosok yang ingin membuatnya bahagia," jelas sutradara film "Habibie & Ainun 3" itu.
Film "Tersanjung" bercerita tentang Yura Diandra Hartono (Clara Bernadeth) yang dijodohkan dengan Bobbi (Marthino Lio). Yura kemudian kabur dari rumah dan tinggal di kost-kostan milik temannya.
Yura memiliki dua orang sahabat, Christian (Giorgino Abraham) dan Oka Saputra (Kevin Ardilova). Christian dan Oka selalu ada untuk menolongnya di kala susah.
Namun, keduanya menaruh hati pada Yura. Meski diam-diam jatuh cinta pada Yura, Oka membiarkan Christian untuk berpacaran dengan Yura. Sebab Oka hanya ingin melihat Yura bahagia.
Film "Tersanjung" tayang di bioskop mulai 19 Maret 2020.
Baca juga: Hanung Bramantyo terharu lihat Jefri Nichol kembali
Baca juga: Anak, alasan Hanung Bramantyo garap film "Gatotkaca"
Baca juga: Pesan Hanung Bramantyo untuk Iqbaal Ramadhan
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
