Tarutung (ANTARA) - Direktur Rumah Sakit Umum Tarutung, dr Janri Aeyoge mengungkapkan pihaknya baru saja melakukan perawatan intensif atas seorang pasien berjenis kelamin laki-laki yang dijemput dari wilayah Balige Kabupaten Toba atas suspect corona atau COVID-19

"Saat ini kita sedang merawat seorang pasien ke lima terkait  'suspect' corona, yang dijemput dari Balige sekitar pukul 11.00 WIB, siang tadi," ungkap dr Janri, di Tarutung, Jumat.

Baca juga: Siaga virus COVID-19, RSUD Tarutung siapkan empat kamar isolasi

Disebutkan, si pasien diketahui melakukan perjalanan ke negara endemis COVID-19 Vietnam pada 4-7 Maret 2020 lalu, dan tiba di Bandara Silangit pada 10 Maret 2020.

"Hasil pemeriksaan dokter spesialis paru, tidak ada dijumpai infiltrat yang mengarah ke pneumonia. Sehingga, sementara ini masih negatif virus corona," sebutnya.

Meski demikian, observasi atau pemantauan tetap akan dilakukan terhadap pasien hingga 14 hari ke depan sejak kepulangannya dari negara endemis pada 7 Maret 2020.

"Pasien memiliki penyakit penyerta, yakni demam, dan gangguan pencernaan, yang sesuai penanganan dokter spesialis penyakit dalam, pasien terindikasi demam berdarah dan tifus berdasarkan pemeriksaan darah," imbuhnya.

Baca juga: Terkait Corona, satu warga Medan dalam pemantauan
Baca juga: Rektor USU mengimbau civitas akademika USU siaga virus corona
Baca juga: Sumut aktifkan layanan telepon penanganan COVID-19


Pewarta: Juraidi dan Rinto
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020