Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyerahkan keputusan perihal keberlanjutan kompetisi-kompetisi olahraga profesional kepada induk cabang olahraga masing-masing.

"Kebijakan tentang keberlangsungan kegiatan olahraga yang sedang dan akan berlangsung di dalam dan luar negeri, diserahkan kepada induk organisasi masing-masing dengan mempertimbangkan perkembangan penyebaran virus corona," kata Zainudin setelah melakukan pertemuan dengan induk-induk organisasi olahraga di kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat.

Keputusan itu diambil setelah pihak Kemenpora melakukan pertemuan dengan perwakilan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), BOPI, KONI, KOI, PSSI, Perbasi, PBVSI, dan FORMI.

Zainudin menambahkan bahwa pihaknya bersama Kemenkes dan para stakeholder olahraga Indonesia akan segera menyusun protokol atau standar prosedur operasional (SPO) untuk penyelenggaraan kegiatan olahraga yang melibatkan banyak orang.

"SPO itu ditujukan bukan hanya untuk ditujukan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan para atlet, ofisial, serta penonton," tambah Zainudin.

Baca juga: LIB segera susun protokol khusus selenggarakan laga

Penyebaran virus corona di Indonesia turut berdampak pada penyelenggaraan kompetisi-kompetisi olahraga profesional di Indonesia. Kejuaraan bola basket IBL pada Jumat memutuskan untuk menghentikan pelaksanaannya.

Sementara itu pertandingan pekan kedua Liga 1 antara Persija Jakarta menjamu Persebaya Surabaya yang dijadwalkan dimainkan pada akhir pekan lalu juga harus dibatalkan.

Pada pekan ketiga, Persija harus memainkan pertandingan tandang ke markas Bhayangkara FC tanpa penonton di Stadion PTIK, Sabtu (14/3) karena polisi tidak memberi izin keramaian untuk antisipasi penyebaran virus corona.

Baca juga: IBL 2020 dihentikan sementara antisipasi penyebaran COVID-19
Baca juga: Panpel putuskan laga Bhayangkara vs Persija Jakarta tanpa penonton

 

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020