Jakarta (ANTARA) - Tim Pemburu Preman (TPP) Polres Metro Jakarta Barat menahan delapan anggota gangster di kawasan Joglo, Kembangan, Jumat (13/3) malam.

Mereka ditahan karena diduga sebagai pelaku tawuran yang meresahkan warga sekitar.

"Mereka diduga kelompok gangster, kita amankan sebelum terjadi tawuran hingga adanya korban," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Teuku Arsya Khadafi di Jakarta, Sabtu.

Kawasan Joglo diduga kerap dijadikan lokasi tawuran oleh delapan pemuda yang tertangkap membawa senjata tajam itu.

Dari informasi yang menyebutkan di daerah itu kerap terjadi tawuran, kemudian anggota Tim Pemburu Preman menyisir lokasi yang dimaksud. Setibanya di lokasi, anggota melihat adanya sekelompok orang yang diduga kelompok gangster.

Baca juga: Puluhan pemuda diduga anggota gangster diciduk polisi
Baca juga: Polisi ringkus preman bersenjata api di Jelambar


Polisi kemudian mengamankan delapan pemuda tersebut ke Mapolres Metro Jakarta Barat.

Arsya menegaskan, pihaknya akan terus melakukan penyisiran di tempat-tempat yang rawan kejahatan, termasuk rawan tawuran, khususnya di wilayah Jakarta Barat.

"Kami akan selalu menyisir ke tempat-tempat rawan sampai kami bisa memastikan bahwa Jakarta Barat bersih dari preman," ujar dia.
 

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020