Pontianak (ANTARA) - Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura mendirikan Posko Siaga COVID-19 dalam menangani virus corona di beberapa wilayah di Provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.

“Posko Siaga COVID-19 itu kami dirikan untuk di Kalbar di Rumkit Tk II Kartika Husada, Rumah Sakit Tk IV Sintang dan Rumah Sakit Tk IV Singkawang. Sedangkan untuk di Kalteng di Rumah Sakit Tk IV Palangka Raya," kata Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XII/Tpr, Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, di Pontianak, Senin.

Baca juga: Kasus corona di Masjid Seri Petaling merupakan klaster baru

Ia mengatakan, selain mendirikan Posko, Kodam XII/Tpr, juga mendirikan tenda lapangan yang nantinya akan digunakan sebagai ruang isolasi apabila terdapat pasien yang terindikasi terkena COVID-19.

"Untuk tenda lapangan ini kami lengkapi dengan 10 tempat tidur berikut sarana medis lainnya, untuk tempat pengisolasian pasien, apabila ditemukan pasien yang terjangkit atau positif COVID-19," katanya.

Menurut Kapendam XII/Tpr, pendirian Posko Siaga COVID-19 di Rumkit Tk II Kartika Husada ini sebagai tindak lanjut dari perintah komando atas untuk mempersiapkan diri dari segala kemungkinan yang terjadi. Serta sebagai antisipasi terhadap penyebaran virus corona, baik kepada prajurit TNI di wilayah Kodam XII/Tpr maupun kepada warga masyarakat sipil.

"Dalam penanganan wabah corona ini perlu kolaborasi semua pihak. Untuk itulah TNI dalam hal ini Kodam XII/Tpr berupaya turut membantu pemerintah daerah," katanya.

Baca juga: DPR: pemerintah optimalkan Gugus Tugas penanggulangan COVID-19

Dalam kesempatan itu, Kapendam XII/Tpr mengimbau agar prajurit serta masyarakat di Kalbar dan Kalteng untuk tidak panik terkait merebaknya COVID-19. Selain itu meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan berita hoaks terkait dengan virus corona tersebut.

Ia juga menekankan agar para prajurit selalu melakukan pola hidup sehat, misalnya kelola stres, jaga kebersihan, konsumsi makanan sehat, istirahat yang cukup dan olahraga yang teratur.

Dia juga menyerukan agar para prajurit dan masyarakat untuk menggunakan masker apabila batuk atau pilek, mengkonsumsi gizi seimbang, memperbanyak makan sayur dan buah, serta menghindari kontak langsung dengan hewan, dan jangan konsumsi daging yang tidak dimasak.

"Sebaiknya kita sesering mungkin melakukan cuci tangan dengan menggunakan sabun atau desinfektan," ujarnya.

Baca juga: Cara Risma lawan COVID-19 di Surabaya

Pewarta: Andilala dan Slamet Ardiansyah
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2020