Jakarta (ANTARA) - Kabareskrim Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo memerintahkan jajarannya untuk menyelidiki soal minimnya keberadaan stok alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis.

"Seluruh jajaran reserse di wilayah sudah saya minta untuk turun dan mengecek langsung ke lapangan," kata Komjen Sigit saat dihubungi, Senin.

Baca juga: DPR sorot jas hujan jadi alat pelindung diri dari ancaman corona

Baca juga: Masyarakat galang dana bantu pengadaan APD di RSCM

Baca juga: Komunitas Singapura di Batam sumbang APD COVID-19


Sigit mengatakan bahwa anggotanya juga diminta mendatangi perusahaan yang memproduksi dan mendistribusikan APD untuk mengetahui akar masalahnya.

"Saya minta cek ke perusahaan yang memproduksi ataupun mendistribusikan APD untuk mengetahui permasalahan yang terjadi sehingga terjadi kekurangan," kata mantan Kadiv Propam itu.

Di berbagai daerah, banyak dokter dan tenaga medis yang kesulitan mendapatkan APD sehingga mereka terpaksa menggunakan jas hujan plastik. Padahal APD sangat penting bagi para petugas medis dalam menjalankan tugas sebagai garda terdepan menangani pandemi virus COVID-19 yang saat ini tengah melanda negeri.

Komisi III DPR RI pun menerima komplen dan keluhan dari para dokter serta tenaga medis di banyak daerah yang kesulitan mendapatkan APD sehingga kemudian Komisi III meminta Polri bekerja sama dengan PPNS dari Kementerian Perdagangan untuk turun menyelidiki minimnya stok APD yang dikeluhkan oleh para tenaga medis dan rumah sakit.

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2020