Bangkok (ANTARA) - Thailand melaporkan 143 kasus baru virus corona sehingga jumlah total kasus sejak wabah terdeteksi di negara itu menjadi 1.388, kata juru bicara Pusat Situasi COVID-19 (CCSA) pemerintah pada Minggu, yang menyampaikan informasi harian terbaru.

Negara ini juga mencatat satu kematian baru, sehingga total kematian sejak wabah menjadi tujuh orang.

Korban terakhir adalah seorang pria berusia 68 tahun dari Provinsi Nonthaburi yang telah menghadiri pertandingan tinju yang ramai di Bangkok di mana diketahui terdapat kelompok infeksi, kata juru bicara CCSA, Taweesin Wisanuyothin.

Pihak berwenang Thailand telah memberlakukan karantina wilayah di provinsi selatan yaitu Pattani, Yala dan Narathiwat, sementara pihak berwenang di pulau resor Phuket telah meminta orang untuk tinggal di rumah antara jam 8 malam hingga 3 pagi dalam kebijakan pembatasan baru pada gerakan untuk membendung penyebaran virus corona.

Sementara itu di negara tetangga Thailand, Kementerian Kesehatan Filipina pada Minggu melaporkan 343 kasus baru virus corona, yang menandai peningkatan infeksi harian terbesar di negara itu, dan tiga kematian tambahan.

Filipina melaporkan jumlah total infeksi yang diketahui di negara itu menjadi 1.418 kasus sementara jumlah kematian telah mencapai 71 orang, katanya.

Tujuh pasien lagi telah pulih, sehingga jumlah total pasien yang pulih menjadi 42 orang.

Di hari yang sama, Malaysia melaporkan 150 kasus baru virus corona yang menjadikan jumlah total kasus di negara itu adalah 2.470 kasus, yang tertinggi di Asia Tenggara.

Jumlah kematian akibat wabah virus naik tujuh menjadi 34 kasus, kata kementerian kesehatan.

Sumber: Reuters
Baca juga: 1.245 kasus COVID-19 tercatat di Thailand
Baca juga: Krisis COVID-19 di Thailand, pub disulap menjadi dapur umum
Baca juga: Thailand larang masuk warga asing, siapkan tindakan darurat corona

​​​

Penerjemah: Gusti Nur Cahya Aryani
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2020