Inilah saatnya untuk tetap berada di rumah dan mengurangi penularan sebab situasinya akan semakin intens
Mexico City (ANTARA) - Meksiko mengalami lonjakan harian terbesar kasus virus corona pada Senin saat wakil menteri kesehatan mengatakan negara tersebut perlu merekrut lebih banyak petugas medis untuk menghadapi wabah yang semakin memburuk.

Meksiko mencatatkan 296 infeksi virus corona baru, menambah total menjadi 2.439 kasus dengan 125 kematian, kata pejabat kesehatan saat konferensi pers.

Perkiraan bahwa kasus di negara tersebut akan terus meningkat tajam, Wakil Menteri Kesehatan Hugo Lopez-Gatell mengatakan Meksiko memiliki jumlah petugas medis yang paling sedikit dibandingkan dengan populasi di negara-negara Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD).

"Hal itu menjadi tantangan buat kami dan kami perlu merekrut dan melatih petugas medis," katanya.

Lopez-Gatell menyebutkan kesulitan Meksiko akan menjadi semakin mengerikan setelah 30 April, ketika "kurva epidemi" akan mulai naik.

"Tak dapat dipungkiri, kita akan memiliki kasus yang semakin lebih banyak," katanya. "Inilah saatnya untuk tetap berada di rumah dan mengurangi penularan sebab situasinya akan semakin intens."

Sumber: Reuters

Baca juga: Pembatasan COVID-19 tak mempan kurangi tingkat pembunuhan di Meksiko
Baca juga: Gubenur Meksiko: "orang miskin" kebal virus corona
Baca juga: Pemerintah Meksiko desak publik menjaga jarak untuk antisipasi corona

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2020