Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 511 pasien dirawat inap di Rumah Sakit Darurat COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran Jakarta hingga Jumat pagi ini dengan rincian 330 pria dan 181 pasien perempuan.

"Positif COVID-19 sebanyak 353 orang," kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.

Selain itu, Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet juga mencatat 107 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 51 Orang Dalam Pemantauan (ODP). Dari data tersebut, pasien yang dirawat berkurang 11 orang dan delapan pulang untuk isolasi mandiri.

"Tiga orang dirujuk dengan rincian dua pasien ke RSUD Duren Sawit dan satu orang ke RS Carolus," ujar dia.

Baca juga: Pergantian tenaga medis Polri di RSD Wisma Atlet setiap dua pekan

Baca juga: Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet rawat 522 pasien

Baca juga: PUPR siapkan tambahan tiga menara Wisma Atlet tampung pasien COVID-19


Masih pada hari yang sama, pasien COVID-19 bertambah sebanyak 19 orang dari 334 jiwa menjadi 353 orang. Kemudian, pasien PDP juga berkurang 31 orang dari 138 menjadi 107 pasien.

"Pasien ODP bertambah satu orang dari 50 orang menjadi 51 orang," katanya.

RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet mulai beroperasi pada 23 Maret lalu guna menangani pasien dengan gejala ringan, melakukan isolasi terhadap pasien positif terinfeksi, memberi terapi obat-obatan kepada pasien terinfeksi, dan membantu rumah sakit rujukan lain.

Terdapat tiga kriteria pasien yang diterima di RS darurat tersebut, salah satunya adalah pasien dari rumah sakit dengan kondisi ringan hingga sedang karena COVID-19.

Kedua, adalah mereka dari unsur masyarakat yang mengalami gangguan atau sakit COVID-19 dan ketiga, pasien yang berasal dari penjemputan setelah ada laporan dari keluarga atau masyarakat bahwa yang bersangkutan terindikasi sakit akibat COVID-19.*

Baca juga: RSD Wisma Atlet rawat 527 pasien, 318 positif COVID-19

Baca juga: Pasien dirawat RS Darurat Kemayoran berkurang sembilan orang

Baca juga: 50 tenaga medis Polri diterjunkan ke RS Darurat Wisma Atlet

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020