Di Kabupaten Biak Numfor masih ada sekitar 27 pemain dan ofisial Persewar Waropen yang masih tertahan di Biak
Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 27 pesepak bola Liga 2 dan ofisial Persewar Waropen menjalani pemeriksaan kesehatan awal sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19 yang berlangsung di Hotel Mapia, di Kabupaten Biak Numfor, Jumat.

Pemeriksaan ini dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Biak Numfor, Dinas Kesehatan dan pimpinan serta anggota Puskesmas Biak Kota yang turun langsung memeriksa dan mewawancarai para pemain dan ofisial Persewar Waropen.

Hingga saat ini di Kabupaten Biak Numfor masih ada sekitar 27 pemain dan ofisial Persewar Waropen yang masih tertahan di Biak, meski manajemen sudah meliburkan pemain, terhitung bulan ini.

Kebanyakan mereka berasal dari Jayapura, seperti pemain inti Persewar Waropen Victor Pae, Izaac Wanggai, juga asisten pelatih Raymond Aiboy. Pelatih kiper Silas Ohee dan Rudi Sanggenafa pun masih berada di lokasi karantina, dan didampingi langsung Sekretaris Umum Persewar Michael Rumabar.

​​​​Para pemain berharap dalam waktu dekat bisa bertemu dengan keluarga, karena selama pandemi ini, mereka belum bisa keluar dari Biak.

"Ini inisiatif kami dari manajemen untuk mengundang tim gugus tugas penanganan COVID-19 di Biak Numfor untuk memeriksakan seluruh pemain dan juga ofisial. Kerja sama yang baik ini juga untuk mendapatkan status mereka terakhir ini," ujar Ketua Umum Persewar diwakili Sekum Michael Rumabar dalam keterangan tertulisnya.
Baca juga: Manajemen Persewar Waropen resmi liburkan pemain Liga 2


Michael mengatakan, skrining data hasil pemeriksaan yang diterima dari Dinas Kesehatan Biak Numfor dan jajarannya akan diteruskan sebagai informasi awal kondisi terakhir pemain selama satu bulan masa karantina.

​​​​​​ "Manajemen Persewar Waropen sangat berterima kasih kepada jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Biak Numfor yang sudah melakukan pemeriksaan dan penyemprotan cairan disinfektan di lingkungan Hotel Mapia," kata Michael Rumabar, seperti disampaikan media officer Persewar Waropen, Ismail.

Kepala Puskesmas Biak Kota Zeth Msen mengatakan, selain melakukan pemeriksaan kesehatan, pihaknya juga melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh kamar hingga ruang resepsionis dan ruang makan para pemain.

Dia berharap para pemain bisa terus menjaga dan mengantisipasi kegiatan-kegiatan di luar. Dia pun berterima kasih kepada pengurus Persewar Waropen yang sudah memberikan inisiatif mengundang pihak-pihak terkait dalam hal pemeriksaan kesehatan, baik dari Dinas Kesehatan dan Puskesmas Biak Kota.

Kasi Surveilans Dinkes Biak Evi Mamoribo mengatakan hampir seluruh suhu tubuh pemain dan ofisial yang berada di lokasi karantina dalam kondisi normal. Dia berharap pemain bisa menjaga kesehatan dan rajin cuci tangan secara teratur.

"Kita siap berikan obat dan multivitamin, dan melakukan penyemprotan disinfektan. Kita semua harus jaga Kota Biak, tidak hanya kami tapi kami semua terlibat, salah satu caranya yaitu pemeriksaan kesehatan dan penyemprotan disinfektan," ujarnya pula.

Baca juga: Pemain Persewar Waropen latihan tertutup cegah corona


 

Pewarta: Muhsidin
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2020